Masih inget nggak sama nenek Rohaya, perempuan yang menikahi brondong usia 16 tahun? Ya, kisah cinta nenek Rohaya dengan pemuda bernama Slamet memang sempat viral beberapa tahun lalu. Pasalnya, keduanya menikah dengan usia yang terpaut cukup jauh yakni 55 tahun.
Kala itu, nenek Rohaya berusia 71 tahun, sedangkan Slamet baru berumur 16 tahun. Sudah hampir lima tahun berlalu, bagaimana kabar nenek Rohaya dan Slamet sekarang, ya?
Singkat cerita, pada tahun 2017 lalu, ada seorang pemuda yang ngamuk bahkan mengancam bunuh diri jika tak dinikahkan dengan seorang pujaan hatinya yakni nenek berusia 71 tahun. Karena keinginan yang sangat kuat dari keduanya, mereka pun akhirnya menikah.
Pernikahan pasangan dari Ogan Komering ini sontak bikin behoh. Kisah cinta mereka pun menjadi sorotan dan jadi perbincangan. Nggak cuma di Indonesia, media asing sampai meliput kehidupan pernikahan mereka setelah pemberitaannya viral.
Salah satunya adalah situs berita di Vietnam, Eva.vn pada Sabtu (10/10/20), menceritakan soal kabar mengenai pasangan Slamet dan Nenek Rohaya.
Dalam pemberitaannya, Slamet Riyadi kini berusia 19 tahun, sedangkan istrinya, nenek Rohaya, berusia 74 tahun. Pasangan itu tidak sengaja bertemu saat tinggal di daerah yang sama dan saling jatuh cinta sehingga mereka tidak bisa saling melepaskan. Setelah itu, Slamet pulang untuk meminta orang tuanya menikahkannya dengan seorang wanita tua yang seusia dengan neneknya.
Ketika dia tidak menerima restu, pemuda itu sempat nyaris bunuh diri. Sampai saat itu, orang tuanya setuju untuk menikahkannya.
"Mereka bilang mereka akan mati jika tidak menikah," kata Kuswoyo, kepala desa tempat tinggal pasangan itu.
"Mereka bilang mereka sangat mencintai satu sama lain dan jika salah satu dari mereka meninggal, yang lain juga akan mati,"
Awalnya, banyak rumor yang beredar tentang pernikahan pasangan "kontroversial" ini. Seseorang berkata bahwa Rohaya pasti orang yang sangat kaya, Slamet menikahinya karena keserakahan akan kekayaan. Namun kenyataannya, nenek Rohaya memiliki kehidupan yang sangat normal di pedesaan, bahkan dalam kemiskinan.
Slamet pun mengatakan bahwa dirinya menikahi nenek Rohaya atas dasar cinta sejati, sama sekali tidak ada hubungannya dengan kaya, miskin, tua, atau cantik.