Menangis selama ini disebut-sebut sebagai sesuatu yang seolah-olah "haram" untuk dilakukan cowok. Kayaknya, kalo cowok nangis tuh keliatannya gak cowok aja gitu. Terus apa kalo bukan cowok?
Padahal, nangis dan tertawa tuh sama-sama ekspresi loh. Sama-sama cara manusia mengungkapkan segala emosinya. Tapi nangis tuh dianggap gak tepat untuk dilakukan para cowok. "Nangis berarti lemah"-lah, dikatain 'banci'-lah, dan seterusnya deh.
Ini nih yang bikin bingung, jadi cowok tuh sebenernya boleh nangis gak sih? Apa iya kalo cowok nangis berarti dia lemah?
Dikutip dari IDN Times, simak kuy ulasan tentang boleh gak sih cowok nangis?
1. Nangis berarti lemah, bener tuh?
Cowok nangis berarti lemah? Serius? (shutterstock.com)
Anggapan cowok gak boleh nangis tuh bukan hal baru gengs. Sejak kecil, semua laki-laki umumnya dilarang untuk menangis oleh orang tua mereka. Mereka bilang, "laki-laki tuh harus kuat, pantang menyerah!"
Cowok dikenal sebagai makhluk yang logis. Terus apa karena ini menangis jadi pantang buat para cowok? Ya nggak lah! Manusia kan punya rasa, gak laki-laki atau perempuan, tua atau muda, sama aja gengs!
Nangis adalah soal emosi, jadi kurang adil tentunya kalo cowok dianggap lemah hanya karena mereka meneteskan air mata.
2. Nangis tuh cara mengungkapkan emosi
Nangis tuh mengungkapkan emosi kok (pinterest.com)
Nangis adalah cara seseorang meluapkan emosinya gengs. Dengan menangis, perasaan akan lebih lega dan tenang. Toh, nangis juga disebabkan oleh berbagai hal kan?!
Bisa aja cowok nangis karena terharu, karena kecewa, karena perpisahan, dan lain sebagainya. Kalo ditahan, dipendam, itu malah gak baik. Jadi apa salahnya cowok nangis?
3. Nangis kan bermanfaat juga buat tubuh
Kalian akan lebih tenang setelah nangis, coba aja (irishtime.com)
Banyak penelitian menyebutkan bahwa menangis bukan cuma meluapkan emosi doang. Ada sejumlah manfaat yang bisa diperoleh saat kita menangis. Misalnya membuang racun-racun berbahaya dari dalam tubuh.
Air mata yang keluar bisa membunuh bakteri, mengurangi rasa stres, dan membuang energi negatif. Energi itu akan terbarukan saat kita menangis gengs.
Ini loh alasan kenapa orang jadi lebih tenang setelah mereka nangis.
4. Nangis tersedu-sedu oke kok, yang penting ada alasannya, atau minimal tepat lah
Yang penting alasannya (minimal) tepat lah (bestmediainfo.com)
Nangis sampe tersedu-sedu sah kok dilakuka oleh laki-laki. Emang gak boleh? Siapa yang ngelarang? Yang penting kita menangisi hal yang tepat. Nangis pas berdoa, nangsi pas inget orang tua, pas terharu akan suatu hal. Itu sah gengs, sah!
Yang penting nangisnya jangan sampe berlarut-larut ya. Itu gak baik.
5. Nangis tuh hak semua orang!
Cowok kok nangis?! Emang kenapa? Hak semua orang kok (unreservedmedia.com)
Semua orang berhak untuk menangis. Gak cuma perempuan aja, laki-laki juga boleh kok menangis. Jadi, kalian yang pengin nangis ya nangis ajah! Gak usah pedulikan kata orang lain.
Buat para laki-laki nih, inget baik-baik bahwasanya anggapan menangis berarti lemah sangatlah TIDAK RELEVAN! (*ngegas nih). Nangis ya nangis aja keles, heehehe.
Kalo malu untuk menangis, cari ruang buat sendirian dan menangislah sepuasnya. Yang penting orang lain gak tau dan kalian bisa tenang abis itu. Oke.