Bikin Syok! Gaji Tukang Parkir Lebih Tinggi dari Dosen Lulusan S2, Nominalnya Memprihatinkan

Bikin Syok! Gaji Tukang Parkir Lebih Tinggi dari Dosen Lulusan S2, Nominalnya Memprihatinkan
Perbandingan upah dosen dan pegawai kontrak kampus Untad (kumparan.com)

# Warganet Syok Melihat Realitas Gaji Dosen yang Lebih Sedikit dari Tukang Parkir Kampus

Banyak orang yang menganggap dosen sebagai salah satu profesi yang menjanjikan tentu mendadak syok. Kok bisa dosen BLU yang lulusan S2 gajinya kecil banget? Apalagi, Untad merupakan kampus negeri yang dianggap bisa memberi gaji UMP (Upah Minimum Provinsi)

Padahal, beban kerja yang dimiliki dosen BLU juga tak main-main. Mereka memiliki 8 beban kerja mulai dari merencanakan pembelajaran, melaksanakan proses pembelajaran, melakukan evaluasi belajar, membimbing dan melatih, melakukan penelitian, tugas tambahan sebagai penunjang tugas pokok dosen dan beban kerja sekurang-kurangnya 12 sks alias 3 mata kuliah.

# Dinilai Melanggar Peraturan Rektor

Nominal gaji dosen BLU tersebut dinilai telah melanggar aturan kampus itu sendiri. Pasalnya, dalam Peraturan Rektor No.8 2016, nominal gaji pengajar/dosen dinilai telah diatur dan besaran gaji dosen BLU bukanlah Rp1.000.000 per bulan.

Upah seharusnya dosen BLU (twitter.com)

Menurut aturan, para dosen BLU seharusnya memiliki gaji pokok, tunjangan, hingga uang makan sekitar Rp5.568.000 sebulan. Kendati demikian, hal tersebut dikabarkan tidak dilakukan oleh Universitas Tadulako. Rata-rata dosen malah mendapat upah per bulan jauh dari kata layak dan lebih kecil dari gaji petugas parkir kampus.

Wah, kementerian Pendidikan dan kementerian ketenagakerjaan harus turun tangan nih. Jangan sampai kesejahteraan dosen terancam karena perlakuan kampus yang tak layak seperti ini. 



Facebook Conversations


"Berita ini adalah kiriman dari pengguna, isi dari berita ini merupakan sepenuhnya menjadi tanggung jawab pengguna"