Pernah mendengar mitos gajah takut dengan tikus ? Sebab dalam kisah dongeng dan serial animasi sering digambarkan seekor gajah bakal lari terbirit-birit setelah melihat ada tikus kecil mendekatinya. Lalu apa yang membuat gajah takut dengan tikus?
Menurut Encyclopedia kisah gajah yang takut dengan tikus bermula dari zaman Yunani kuno. Pada waktu itu ada seekor tikus yang naik ke belalai gajah. Hal ini membuat hewan terbesar di darat ini lari ketakutan. Lalu seorang dokter pernah menyimpulkan bahwa gajah takut dengan tikus karena tikus bisa masuk ke dalam lubang belalai gajah.
Sementara itu menurut Live Science dugaan gajah takut dengan tikus sebenarnya bukan karena takut melainkan terkejut. Tikus dengan cepat bisa bergerak dan berpindah tempat kesana kemari melihat pergerakan tikus yang sangat cepat. Seorang peneliti menganggap jika gajah memiliki penglihatan yang buruk. Sangat mungkin jika ia terkejut merasakan kemunculan tikus menyentuh kakinya
Ternyata tidak hanya dengan tikus yang membuat gajah ketakutan. Hewan lebah juga menjadi momok menakutkan bagi gajah. Dilansir dari Kompas.com, gajah akan berusaha menghindari lebah yang akan menyengat sebagai senjatanya yang ampuh.
Ketakutan gajah pada lebah ini disebabkan oleh senyawa bernama feromon yang dikeluarkan oleh lebah. Senyawa itu adalah alat yang digunakan lebah untuk memanggil lebah-lebah lainnya untuk membantu seekor lebah yang terancam atau butuh bantuan.
Jadi bayangkan saja jika gajah disengat oleh ratusan lebah, dijamin dia akan kocar-kacir menghadapinya. Para ahli mengamati jika gajah memiliki beberapa area tubuh yang dilapisi kulit yang tipis.