Hal ini sejalan dengan hasil penelurusan Frislly. Dia mengatakan roh kedua mahasiswa KKN itu memang menjadi pengikutnya. Namun, keduanya hanya diam dan tidak bisa melakukan apa-apa. Hal ini disebut Frislly Herlind tidak lepas dari kesalahan yang mereka buat sendiri.
“Mereka ditarik itu untuk jadi budak si jin penari itu, cuman dijadiin budak yang dalam artian yaudah karena lo nantangin, lo mau ada disini ya lo disini, tapi dia enggak ngapa-ngapain. Enggak disuruh atau jadi setengah manusia setengah ular enggak, dia diem aja enggak bisa ngapa-ngapain,” tandas Frislly Herlind soal keadaan roh Bima dan Ayu KKN di Desa Penari.