Polisi Korea Selatan pun dengan sigap menangkap seorang pria berusia 30-an yang dicurigai sebagai pelaku yang membuka pintu pesawat. Saat diinterogasi, pria itu mengakui perbuatannya. Namun alasan yang diungkapkan membuat publik makin emosi.
Dikutip dari Yonhap News, pria itu mengatakan dirinya merasa tidak nyaman seperti tercekik dan ingin segera turun dari pesawat. Laporan kepolisian juga menyebutkan bahwa pria itu sedang dalam kondisi stres setelah kehilangan pekerjaannya baru-baru ini.
Setelah menjalani interogasi lebih lanjut, polisi berusaha mendakwanya karena melanggar undang-undang keamanan penerbangan. Sampai saat ini, proses hukum pada pria yang membuka pintu pesawat Asiana Airlines ini masih berlangsung.