Alternatif pertama, Terapi Regeneratif
Manusia akan menjadi abadi di tahun 2050 (scienceworldpublishing.org)
Ilmu pengetahuan biomedis saat ini sudah menemukan sebuah metode untuk meng-edit gen yang disebut dengan CRISPR-Cas 9. Melalui metode ini, Pearson percaya bahwa rekayasa genetika bisa digunakan untuk mencegah atau mengembalikan penuaan sel.
Selain itu teknologi implantasi organ tubuh juga semakin jamak. Apalagi sejak ditemukannya metode 3D printing selaput hidup sebagai building-blok sebuah organ manusia. Dengan teknologi ini meski usia sudah 90-an, tubuh manusia bisa direkayasa laksana masih berumur 23 tahun.
Alternatif kedua, Tubuh Android
Manusia akan menjadi abadi di tahun 2050 (listverse.com)
Jika memang upaya untuk meregenarasi tubuh manusia masih terlalu jauh. Pearson menawarkan jalur lain untuk hidup abadi yaitu dengan menghubungkan otak manusia dengan sebuah sistem operasi komputer.
Kapasitas mikrochip saat ini sudah sangat berkembang sejak pertama kali ditemukan, dan Pearson percaya bahwa pada 2050 kapasitas tersebut bisa menyamani ukuran otak manusia atau bahkan bisa lebih besar lagi.
Mikrochip itu bisa dihubungkan ke tubuh robot sehingga manusia bisa mengendalikannya meskipun badan yang asli tak lagi bergerak. Teknologi ini sebenarnya sudah mulai digunakan semisal kala dokter melakukan pembedahan jarak jauh dengan menggunakan tangan robot.