5 Alasan Kenapa Tas Hermes Harganya Sangat Mahal

Tas Hermes merupakan salah satu tas dengan harga yang sangat mahal. Tidak semua orang punya tas Hermes. Istri pejabat, artis, pengusaha, dan hanya segelintir orang kaya yang suka memakai bahkan mengoleksi tas Hermes. Harga tas Hermes ada yang bernilai ratusan juta bahkan miliaran.

Meskipun banyak tas Hermes yang palsu alias KW, namun tidak sedikit orang yang berburu tas Hermes yang asli. Salah satu jenis tas Hermes yang mahal adalah Hermes Matte Crocodile Birkin Bag yang terbuat dari kulit buaya dengan harga Rp 1,6 miliar. Berikut beberapa faktor penyebab kenapa harga tas Hermes sangat mahal. 

Bahan Pembuatan

Tas Hermes terbuat dari bahan yang tidak biasa. Bahan kulit untuk membuat tas Hermes memiliki kualitas nomor satu. Bahkan ada tas yang menggunakan bahan dari kulit buaya. Selain kulit berkelas, tas Hermes ada yang ditaburi emas atau berlian sehingga tas ini semakin mahal. Untuk membuat tas ini, pengrajin harus melakukan pelatihan dalam waktu lama.

Simbol Kemakmuran

Karena harganya mahal, membuat tas Hermes tidak hanya sekedar sebagai fashion semata karena menjadi simbol kemakmuran atau kemapanan. Siapa pun orang yang memiliki tas Hermes masuk dalam jajaran orang kaya karena rela menggelontorkan uang demi sebuah tas. Jadi pantas kalau harga tas Hermes semakin mahal.

Pengerjaan

Selain bahan tas yang berkualitas baik, proses pengerjaan tas Hermes juga cukup rumit. Seorang pembuat tas membutuhkan waktu sekitar 18 - 48 jam untuk menbuat satu tas. Proses pembuatan dilakukan menggunakan tangan, seperti menjahit, memotong, memangkas, dan melipat bahan, hingga memasang aksesoris. Proses pengerjaan dilakukan dengan hati-hati.

Barang Seni

Tas Hermes disebut mengandung seni yang tinggi. Barang yang mengandung seni akan membuat harga barang mahal termasuk tas Hermes. Karena mengandung nilai seni tinggi maka tas Hermes harganya mahal dan harus dijaga dan dirawat dengan baik.