Diam-diam Syuting Di Inggris, Reality Show Squid Game Dikabarkan Makan Korban

Diam-diam Syuting Di Inggris, Reality Show Squid Game Dikabarkan Makan Korban

Popularitas drama Korea Squid Game berhasil mencuri perhatian dunia. Serial yang dirilis pada September 2021 ini dianggap sebagai salah satu drama hit terbesar dalam sejarah Netflix. Terbukti hanya dalam satu bulan setelah dirilis, Squid Game sudah ditonton sampai 111 juta pengguna.

Seiring dengan kesuksesan ini, Netflix membuat reality show dengan konsep serupa. Diam-diam, Netflix sudah memulai syuting di kawasan Bedfordshire Timur, Inggris. Namun proses produksi ini mendadak viral setelah muncul kabar memakan korban. Di mana, beberapa peserta yang dilaporkan cedera.

Media The Sun melaporkan sejumlah orang mengeluhkan gejala hipotermia dan gemetar saat syuting di luar ruangan. Kabarnya saat menjalani game pertama dalam drama tersebut yakni Green Light, Red Light. Beberapa peserta bahkan harus ditandu oleh staf di lokasi karena nekat syuting dalam cuaca dingin sekitar -3 derajat celcius. 

Poster Drama Korea Squid Game (Netflix)

The Sun juga mengklaim, "Set itu seperti medan perang". Media itu juga memuat pernyataan seorang peserta soal suasana di lokasi. "Orang-orang bergabung dalam permainan untuk memenangkan hadiah besar dan hampir tidak berhasil mencapai garis finis. Mereka menangis setelah tersingkir," kata peserta tersebut.

Akan tetapi, media Inggris lainnya yang juga meliput berita tersebut menjelaskan situasi di lokasi syuting tidak seserius laporan dari The Sun. BBC dan Guardian melaporkan klaim Netflix bahwa tiga peserta yang mengalami luka ringan di lokasi syutig sudah dirawat.

Dikatakan bahwa tidak ada cedera serius sama sekali. Netflix mengatakan kalau pihaknya sangat menjaga kesehatan dan keselamatan para peserta di lokasi syuting. Sementara itu, otoritas pemadam kebakaran terdekat juga mengonfirmasi bahwa mereka tidak menerima panggilan apapun dari lokasi syuting tersebut.



Facebook Conversations


"Berita ini adalah kiriman dari pengguna, isi dari berita ini merupakan sepenuhnya menjadi tanggung jawab pengguna"