"Jadi aku enggak tahu maksud dari si klien bisa membeberkan semua cerita ini, karena dia bener-bener cerita semuanya tanpa di-filter," imbuhnya.
Saat ditanya soal kebenaran cerita pesta tumbal pesugihan di Pondok Indah tersebut, Ramadhinisari sendiri mengaku tidak mengetahuinya. Dia menjelaskan, cerita yang diunggah di TikTok-nya adalah hasil obrolannya bersama orang yang menawarinya menjadi MC di acara itu.
"Iya (tak tahu kebenaran pesta tumbal pesugihan). Jadi aku cuma ceritain apa yang aku alami by chattingan antara aku dan si klien ini ya. Begitupun detail eksekusi yang aku share di TikTok, memang si klien ini yang cerita ke aku secara detail," ungkap Ramadhinisari.
Lebih lanjut, ia juga mengaku tak mengetahui apa profesi para sosialita yang disebut melakukan ritual tumbal pesugihan tersebut.
"Dia jelasin cuma dari kalangan elite aja, karena lokasinya juga di Pondok Indah," bebernya.
Ramadhinisari menjelaskan, ia mendapat tawaran untuk menjadi MC di acara pesta itu sejak April 2021 lalu. Sebelum mengunggah videonya, ia juga mengaku awalnya sempat mengalami ketakutan.
"Rasa takut pasti ada. Makanya aku ditawarin April baru post akhir Juni setelah research dulu sama beberapa temen talent yang ditawarin dan akhirnya aku baru berani speak up," tutur Ramadhinisari.
Atas viralnya berita ini dan agar tak membuat masyarakat resah, pihak kepolisian dan kepala desa setempat ikut turun tangan ke lapangan.