Jadi Ciri Khas
Penjual Getuk Lindri (Facebook/Solopos.com)
"Ya ini sudah ciri khas mas, kalau lagunya sesuai selera penjual masing-masing," tutur Yanto, salah satu penjual getuk lindri di Solo yang berhasil diwawancarai.
Strategi berjualan getuk lindri dengan gerobak dilengkapi pengeras suara ini rupannya terbukti ampuh menarik perhatian para pelanggan.
Tidak sedikit bahkan, orang-orang yang sengaja membeli getuk lindri karena diselimuti rasa penasaran dengan pengeras suara dan lagu dangdut dari gerobak tersebut.
Setiap harinya, Yanto berjualan getuk lindri dengan gerobak nyentriknya itu mulai dari pukul 07.00 sampai habis. Satu porsi getuk lindri tersebut dijualnya mulai dari harga Rp 3 ribuan.
Jadi bagaimana, kalian sudah bisa tidur nyenyak kan setelah mendengar alasan penjual getuk lindri yang hobi menyalakan suara keras pada gerobak ketika menjajakan dagangannya ini?