Ternyata Beneran Ada, Begini Kisah Anak-anak yang Dibesarkan Binatang di Hutan ...

#6 Prava "The Bird Boy"

Prava adalah seorang bocah lelaki yang berusia 7 tahun. Dia ditemukan di sebuah apartemen kecil dan tinggal bersama ibunya yang berusia 31 tahun di Rusia.

Tapi, Prava gak bisa tinggal bebas. Dia justru dikurung di sebuah ruangan yang dipenuhi sangkar burung. Ruangan itu berisi lusinan burung peliharaan ibunya, termasuk pakan burung dan kotorannya.

Ibunya memperlakukan Prava sebagai hewan peliharaan. Ibunya gak pernah melakukan berbagai kekerasan fisik pada Prava, tapi gak pernah ngajak bicara. Jadi, satu-satunya komunikasi adalah dengan para burung di ruangan itu.

Prava tumbuh tanpa bisa bicara. Tapi dia bisa berkicau. Namun akhirnya pada 2008, Prava dikeluarkan dari ruangan itu dan ditinggal di penitipan anak oleh ibunya. Prava pun dipindahkan ke pusat perawatan psikologiis. Dokter pun berusaha membuatnya jadi normal kembali.

#7 Madina

Madina adalah kisah selanjutnya dari anak-anak yang dibesarkan oleh binatang. Tapi Madina tidak dibesarkan di hutan, jadi mirip dengan kisah Oxana Malaya tadi.

Sejak berusia 3 tahun, Madina tinggal bersama anjing-anjing di rumahnya. Ayah Madina meninggalkannya setelah ia lahir. Ibunya ... seorang pecandu alkohol yang gak mau ngerawat Madina dari lahir.

Ibunya ada di rumah juga, tapi lebih sering pesta minum-minum gitu ketimbang ngerawat Madina. Ibunya juga sering mengundang teman-temannya mabok-mabokan di rumahnya. Sementara Madina dibiarin aja.

Akhirnya, Madina dirawat oleh anjing-anjingnya. Yang paling ngenes adalah ketika ibunya membiarkan Madina makan tulang yang dimakan pula oleh anjing-anjing itu.

Anjing jadi teman terbaik Madina dalam proses tumbuh kembangnya. Tapi akhirnya Madina ditemukan oleh pekerja sosial di rumahnya tahun 2013 lalu. Madina kemudian dirawat dan dokter bilang dia masih ada harapan untuk bisa kembali hidup normal.

Nah, itulah beberapa kisah tentang anak-anak yang dibesarkan oleh binatang. Ada yang di hutan, ada juga yang di rumahnya sendiri. Miris banget!

Tapi syukurlah beberapa dari mereka bisa hidup normal setelah dibesarkan para binatang.