Kabinet juga memerintahkan kementerian untuk berhenti menyiarkan "materi tidak bermoral" di saluran televisi. Sehingga tidak ada lagi acara yang ditampilkan selain berita dan program keagamaan.
Hampir semua warga Afghanistan (94%) menilai hidup mereka cukup buruk dan menderita sejak Taliban mengambil alih Afghanistan. Hal ini tentu saja menjadi rekor tertinggi untuk Afghanistan dalam soal tingkat penderitaan yang pernah diukur Gallup untuk negara mana pun sejak 2005.
Individu di Afghanistan diklasifikasikan sebagai individu yang "berkembang," "berjuang," atau "menderita" oleh Gallup berdasarkan bagaimana mereka menilai kehidupan mereka saat ini dan masa depan pada skala nol sampai sepuluh.
Kasihan yaa mereka~