Seru Nih! Baca Kepribadian Orang Dilihat dari Tanda Tangannya, Kamu Gimana?

Sadar nggak, tulisan tangan atau tanda tangan kita itu unik lho. Setiap orang punya cara atau gayanya masing-masing. Dan semua orang pasti beda satu sama lain.

Perbedaan itu bisa diliat dari cara orang menggoreskan garis. Setiap goresan yang dibuat seseorang, kita bisa nemuin berbagai keunikan orang tersebut. Mulai dari jati dirinya, cara dia berpikir, kelemahan, kelebihan, dan kepribadiannya.

Tanda tangan misalnya. Kata para ahli grafologi, tanda tangan adalah cerminan pribadi kita. Nah, karena nggak banyak yang memahami arti tanda tangan, simak dulu nih ulasan membaca kepribadian seseorang lewat tanda tangannya.

1. Kebaca nggak sih?

Coba liat tanda tangan beberapa orang deh. Tanda tangan yang bisa kebaca, entah nama depan atau belakang, berarti orang itu punya hati yang tulus dan lugas.

Tapi kalo nggak kebaca, berarti orang itu sebenernya sulit percaya diri. Terus keliatan juga kalo dia mungkin punya sikap membangkang. Sementara, kalo tanda tangan itu cuman inisial, berarti kita butuh waktu yang lama untuk mendapat kepercayaan orang tersebut.

2. Lihat sudut tanda tangannya

Coba liat lagi goresan tanda tangan siapa aja.... Kalo goresan di akhir tanda tangan naik, berarti dia adalah seorang yang ambisius. Dia juga seorang pejuang, pokoknya dia adalah orang yang ambisius banget buat berhasil.

Kalo miring, orang itu ambisius juga dalam hidupnya. Nah, kalo akhir tanda tangannya turun, berarti dia apatis dan gampang depresi.

3. Lihat ukurannya

Goresan huruf yang gede-gede menjelaskan bahwa pemiliknya adalah seorang yang ekstrovert. Terbuka. Tapi kalo ternyata goresan hurufnya setengah atau agak kecil, itu bisa menjelaskan bahwa orang itu pemalu, tapi sedang caper alias nyari perhatian.

4. Lihatin isinya

Ypk, diliat sekali lagi nih. Sebenernya seseorang yang 'merdeka' itu punya tanda tangan yang tegas menuliskan nama si penandatangan. Orang-orang barat sering nih tanda tangan model begini. 

Singkatnya, orang-orang dengan tanda tangan seperti ini bisa juga diliat sebagai orang yang tak perlu diwakilkan untuk apa pun.