Punya Harta Rp1 T! Gini Kehidupan Tersembunyi Wanita Terkaya Dunia Yang Jauh Dari Kesan Mewah

Sosok Françoise Bettencourt Meyers mungkin masih asing untuk sebagian orang. Tapi ternyata, dia bukan orang sembarangan. Francoise merupakan pewaris brand kosmetik L'Oreal yang resmi dinobatkan jadi wanita terkaya  di dunia tahun 2023.

Berkat kekayaannya yang bernilai fantastis, Françoise bahkan menjadi orang pertama yang menembus batasan harta mencapai US$ 100 miliar atau setara dengan Rp 1.551 triliun berkat kenaikan saham perusahaannya. 

Meski punya harta berlimpah, Françoise Bettencourt Meyers tidak terlena. Dia justru dikenal akan kesederhaannya. Bahkan gaya hidup wanita 70 tahun itu jauh dari kesan mewah. Françoise pun memilih hidup tersembunyi.

"Aku tahu bahwa aku memiliki hak istimewa, tetapi seperti yang kalian lihat, aku tidak tinggal di rumah mewah. Kami bukan kolektor seni besar dan, seperti yang dilihat, aku tidak memakai perhiasan," ujar Françoise pada surat kabar Le Monde.

Berbeda dari konglomerat kebanyakan, Françoise Bettencourt Meyers pun jarang terlihat memakai perhiasan mahal. Rumahnya pun tidak semewah konglomerat lain. Françoise justru tinggal di rumah dua lantai bergaya kontemporer.

Tempat tinggalnya ini relatif sederhana untuk sosoknya sebagai wanita terkaya di dunia. Apalagi jika dibandingkan dengan rumah orang tuanya di kawasan mewah di Saint James, Paris yang bak istana, rumah Francoise tentu jauh lebih kecil.

Sebagai informasi, ibu Françoise Bettencourt Meyers, Liliane Bettencourt merupakan putri dari Eugène Schueller yakni sosok yang mendirikan L'Oréal pada tahun 1909, setelah menemukan pewarna rambut yang inovatif.

Sementara ayah Francoise adalah André Bettencourt yakni seorang menteri pada masa kepresidenan Charles de Gaulle pada tahun 1960an dan 1970an. Maka dari itu, kekayaan keluarga Françoise Bettencourt Meyers pun tidak perlu diragukan lagi.

Karena orangtuanya yang bekerja sebagai politisi dan pebisnis, membuat Françoise mendapatkan penjagaan ketat sejak kecil. Orang tua Francoise takut kalau putri satu-satunya itu diculik. Sampai akhirnya, diputuskan sang anak untuk sekolah dari rumah.

Keputusan ini juga lah yang membuat Francoise menjadi pribadi yang tertutup. Francoise kemudian belajar di Akademi Seni Rupa yang membentuknya jadi orang yang sederhana. Kepribadiannya ini pun sangat jauh berbeda dari sang ibu.