"Dia sering memilih untuk terbang dalam penerbangan panjang antara Teluk dan Amerika," tambahnya.
Selain itu, sumber lain juga mengungkapkan jika wanita tersebut berhasil memperoleh 2.000 dollar AS alias 29 juta per penerbangan dengan total 900.000 dollar AS alias 13 miliar Rupiah dalam kurun 2 tahun saja.
Berbicara pada Daily Mail, Antoine Michelat yang ahli dalam industri penerbangan pun memberi tanggapan terkait hal itu. "Pramugari selalu memiliki daya tarik tersendiri bagi penumpangnya," katanya.
"Sementara beberapa pramugari tidak melewati garis merah, yang lain melihat ini sebagai cara untuk mendapatkan penghasilan tambahan," tambahnya.
"900.000 dollar AS (Rp13 miliar) adalah uang yang banyak, tidak jelas apakah dia menghasilkan sebanyak itu dalam 2 tahun atau tidak. Saya kira itu tergantung penumpang dan seberapa kaya mereka," kata Michelat.
Tidak hanya di Timur Tengah saja, Jepang juga sering menjadi negara dimana pramugari mereka terbiasa bekerja lembut untuk mengimbangi gaji yang kurang, menurut Daily Mail. kebanyakan pramugari asal Jepang mengaku kalo mereka sering melihat rekannya berhubungan intim dengan pilot dengan bayaran 5,8 juta Rupiah untuk 90 menit.
Apabila pilot ingin bermalam, keduanya akan membuat janji untuk bertemu di hotel. Sebuah sumber juga mengatakan kepada Reporter Tokyo, “Ada seorang pramugari berdiri di tengah-tengah broker. Pilot juga dapat memberikan isyarat untuk melihat apakah pramugari itu tertarik atau tidak."