Naiklah! Posisi ini juga didukung oleh sains — setidaknya satu penelitian di Taiwan menemukan peningkatan kepuasan seksual bagi wanita hamil yang mengontrol penetrasi dengan berada di atas pasangan.
Sesuaikan kenyamanan dengan melebarkan posisi duduk atau bersandar ke belakang agar berat perut tidak miring ke depan.
3. Spooning
Ini adalah posisi yang nyaman di mana suami bisa melakukan penetrasi dari belakang sambil berbaring menyamping. Keduanya saling membelakangi. Jangan lupa untuk sentuh klitoris karena di situlah pusat kesenangan berada.
4. Berdiri di dinding
Berdiri menghadap dinding dengan kaki terbuka. Bumil meletakkan tangan atau lengan di dinding, setinggi bahu, untuk menopang tubuh bagian atas. Posisi seks kehamilan ini memungkinkan pasangan untuk melakukan penetrasi dari belakang.
5. Oral Seks
Melakukan seks oral tidak apa-apa untuk bumil trimester awal. Tidak masalah juga jika bumil menelan sperma ketika melakukan seks oral pada pasangan. Itu tidak akan memengaruhi bayi. Dan jika kamu menerima seks oral, hal itu tidak akan memengaruhi perkembangan bayi, terutama pada trimester terakhir.
Selain itu, ini adalah alternatif yang menyenangkan untuk seks penetrasi jika kamu tidak menginginkannya. Namun, jika memberikan seks oral kepada suami, ketahuilah bahwa selama trimester pertama, kamu mungkin mengalami refleks muntah yang meningkat akibat mual di pagi hari.
6. Bersebelahan
Berbaring saling berhadapan dalam bentuk V kecil, dengan kepala lebih jauh, dan letakkan satu kaki di atas kaki pasangan. Posisi seks ini bekerja selama semua tahap kehamilan tetapi bagus menjelang akhir karena tidak memerlukan banyak energi untuk bermanuver dan kamu dapat mengganjal bantal di bawah perut dan di belakang punggung untuk kenyamanan maksimal. Bonus: kamu dapat saling menatap mata untuk menambah keintiman.
Itu tadi rekomendasi posisi hubungan badan yang bagus saat hamil muda. Semoga bisa menginspirasi kalian, pasangan yang sedang menantikan kelahiran buah hati. Selamat ena-ena.