Pernah Gak Kamu Menanyakan Cara Memberi Nama Gunung di Dunia? Ternyata Ribet, Cuy

Pernah Gak Kamu Menanyakan Cara Memberi Nama Gunung di Dunia? Ternyata Ribet, Cuy

Menurut sejarahnya, Puncak Everest mendapatkan namanya berdasarkan nama dari seorang geografer asal Britania Raya, Sir George Everest. Sedangkan Gunung Kilimanjaro di Afrika berasal dari bahasa lokal yang berarti Gunung Dewa Salju. 

Kini, nama-nama dari gunung di atas sudah menjadi pengetahuan umum. Namun, pernah ada satu masa di mana setiap orang dan negara memberi nama sendiri untuk gunung yang mereka temui. 

Nama gunung (hellosehat.com)

Dan kamu sendiri, pernahkah menanyakan muasal penamaaan gunung itu? Bagaimana bisa satu gunung diberi nama demikian. Bagaimana caranya lalu sosialisasinya sehingga masyarakat di seluruh dunia tahu, kalo puncak tertinggi di dunia adalah Puncak Everest. Penasaran? Simak, cuy.

Pada mulanya, gunung punya banyak nama

Sebelum negara dan birokrasi mulai ditentukan, gunung punya banyak nama, lho. Tergantung siapa yang menguasai wilayah itu.

Nama gunung (jalan2kejepang.com)

Sebagai contoh, puncak tertinggi di Amerika Utara. Dulunya, masyarakat setempat menyebutnya sebagai Denali. Artinya 'tinggi' menurut bahasa setempat.

Saat Rusia menguasai daerah itu, namanya pun diubah menjadi Bolshaya Gora. Setelah itu, seorang petualang bernama Frank Densmore menjadi orang pertama yang menaklukan puncak gunung ini. Lalu ganti nama lagi menjadi Puncak Densmore pada abad 19.



Facebook Conversations


"Berita ini adalah kiriman dari pengguna, isi dari berita ini merupakan sepenuhnya menjadi tanggung jawab pengguna"