Alhasil, Finders International terus mencari siapa yang berhak menerima warisan Alexandar Thomson itu.
Danny Curran, selaku direktur Finders International mengungkapkan kalo timnya menemukan informasi tentang anak Thomson dari foto yang ditemukan di rumahnya di kawasan Ramsgate, Inggris.
Walau begitu, Danny Curran memutuskan untuk tidak mempublikasikan identitas siapa putri atau perwakilan resminya di Indonesia itu demi keamanan.
Namun, sang putri sudah diberi tahu mengenai warisan yang akan ia dapatkan. Ia juga diberi tahu bahwa dirinya memiliki seorang ayah asal Inggris. Saat ini, perempuan tersebut pun diminta untuk menunjuk perwakilan resmi demi mengurus hak waris ini.
Curran mengaku kalo timnya benar-benar ingin tahu seperti apa upacara pernikahan di Indonesia. Mereka pun menunjuk sebuah agen untuk melacak siapakah wanita yang telah menikahi Alexander Thomson dan mencari keturunannya.
Namun yang pasti, sang putri sendiri telah mengetahui informasi mengenai ayah kandungnya dari sang ibu. Tapi, masih belum jelas seperti apa hubungan mereka sebelumnya.
“Kemungkinan ada rencana bahwa anak itu bakal pindah ke Inggris pada suatu waktu, namun nggak terlaksana,” jelas Curran.
Alexander Thomson memiliki harta senilai 400 ribu Poundsterling, salah satunya adalah rumah dengan 3 kamar di Ramsgate seharga 235 ribu Poundsterling. Lalu, ia juga meninggalkan vas klasik asal Tiongkok, yang ditaksir dengan harga 20 ribu Poundsterling. Selain itu, ia juga memiliki bantal kaki klasik Tiongkok dengan harga senilai 2.200 Poundsterling.