Ada-ada aja emang dunia ini, gak cuma manusia aja yang bisa saling mencintai sesama jenis yang sering disebut LGBT, tapi ternyata ada juga penguin sesama jenis di australia loh.
Pasalnya, dua ekor penguin jantan yang selama ini diberitakan sebagai penguin sesama jenis semakin terlihat harmonis dan kompak dalam membesarkan anak mereka, seperti yang dikabarkan oleh kebun binatang Australia gengs. Whait! Anak? Mereka bisa nelor?
Jenis penguin Gentoo bernama Sphen dan Magic terlihat bahagia selagi mengurus anaknya, yang menetas pada 19 Oktober 2018 dengan berat 91 gram, seperti yang dikatakan oleh juru bicara Sea Life Sydney Aquarium, Tish Hannan. Waduh!
Soalnya kedua penguin ini emang mencuri perhatian pekerja kebun binatang dan pengunjung setelah keduanya sering terlihat bersama hingga akhirnya merawat telur bayi penguin sampai menetas dengan sempurna.
Hubungan keduanya terjadi secara alami, bahkan mereka saling memanggil satu sama lain dengan bunyi atau nyanyian tertentu.
"Hanya penguin yang memang benar berpasangan yang melakukan hal tersebut," kata Hannan. Gokil nih Magic dan Sphen.
Gak seperti mamalia, sebenarnya Penguin punya tugas yang sama meskipun dia berkelamin jantan dan betina, sama-sama mengurus anak.
Penguin juga membagi tugas dengan pasangan mereka secara adil loh gengs, misalnya cari makanan ya gantian, rawat anak juga gantian, sampai-sampai prosesi pengeraman telur dilakukan bergantian, gak heran kenapa pasangan penguin sesama jenis australia ini bisa melakukannya meskipun mereka jantan semua.
Ada penguin sesama jenis lainnya sebelum Sphen dan Magic
Sebenarnya peristiwa penguin LGBT ini bukan kali pertamanya di dunia loh gengs. Sebelumnya juga pernah ada juga.
Pada tahun 2009 silam, dua penguin jantan di kebun binatang Berlin, Jerman--Z dan Vielpunkt, berhasil menetaskan telur dan menjadi orangtua bagi bayi penguin yang ditinggalkan oleh orangtua heteroseksualnya.