Over Cinta sama Harta, Pria Ini Dikubur Bersama Mobilnya Kesayangannya

Hampir seluruh jenazah manusia yang telah meninggal dunia akan dikebumikan dengan cara dikubur atau dikremasi, tergantung dengan keyakinan dan agama yang dianutnya semasa hidup.

Jika pada umumnya seseorang yang meninggal dunia dikubur dengan kain kafan atau peti mati, lain halnya dengan pria satu ini. Ia bernama Tshekede Pitso. Pemimpin tradisional asal Afrika Selatan ini memiliki cara yang tak lazim dalam mengarungi 'perjalanan selanjutnya' setelah meninggal. Dia dikuburkan dengan mobil mewahnya Mercedes-Benz E-Class E500 1980-an.

Dilansir dari News18, Pitso yang juga politikus di negaranya itu diketahui sangat mencintai harta kekayaannya. Termasuk Mercedes-Benz putih kesayangannya tersebut.

Tak disebutkan penyebab Pitso meninggal dunia dalam usia 72 tahun. Yang jelas, dia sempat menulis pesan wasiat kepada keluarganya jika sewaktu-waktu dia mengembuskan napas terakhirnya. Kepada 3 putri dan 2 putranya, wasiat itu berisi permintaan terakhir Pitso untuk dikubur bersama mobil kesayangannya. Untuk menghormati mendiang, pihak keluarga pun mengabulkan keinginan terakhir Pitso.

Posesi pemakaman mantan pengusaha di komplek pemakaman keluarga pun digelar. Pihak keluarga dan kerabat hadir menyaksikan upacara pemakaman politikus dari Partai Gerakan Demokrasi Bersatu tersebut.

Penduduk desa pun berbondong-bondong menghadiri pemakaman sang pemimpin itu. Mereka ingin menyaksikan langsung detik-detik Pitso dimasukan ke liang lahat bersama mobil mewahnya.

Jenazah Pitso dengan jas putih favoritnya dimasukkan ke dalam mobil. Dia diposisikan di belakang kemudi dengan tangan menempel di setir. Mobil tersebut kemudian ditutup dengan kain penutup.

Dengan alat berat, mobil tersebut kemudian ditarik menuju liang lahat. Kuburan tersebut sudah digali sesuai ukuran mobil sedalam kurang lebih tiga meter menggunakan ekskavator.