Sejak itulah Oh Go Seng tinggal dengan tenda plastik di hutan. Pria 79 tahun itu bertahan hidup dengan bekerja serabutan menjual hasil bumi yang ditanam di hutan seperti ubu, daun pandan dan cabai.
Oh Go Seng mengaku jika ia mempunyai istri dan anak perempuan yang tinggal di Batam, Indonesia. Namun keluarganya selama ini tak tahu jika dirinya tinggal di hutan.
Selama tinggal di hutan, sang kakek mengaku tak pernah merasa kesulitan. Meski begitu, sejak pandemi, penghasilannya mengalami penurunan karena tak ada kerja sambilan sebagai penjaga kios pasar malam.
Dikutip dari Mothership, Oh Go Seng menjadi viral di Negeri Singa itu hingga terdengar sampai ke telinga pemerintah. Akhirnya, pihak pemerintah pun memindahkan lansia tersebut ke rumah susun yang sudah disediakan.
Saat ini dirinya pun telah mendapatkan gaji per bulan sekitar 1.200 dolar Singapura atau sekitar Rp 12,8 juta. Selain itu, Oh Go Seng juga sudah merayakan makan malam Imlek di tempat yang hangat bersama keluarganya.
“Kami berharap Tuan Oh bisa hidup dengan baik di tempat tinggal barunya dan kami berharap agar ia juga bisa segera reuni dengan istri dan anak perempuannya yang berada di Indonesia,” kata Liang Eng Hwa selaku Anggota Parlemen Singapura.