Mandi Darah dan Meminum Cairan Berbahaya, Inilah Hal-hal Gila yang Pernah Orang Lakukan Demi Bisa Hidup Abadi

Mandi Darah dan Meminum Cairan Berbahaya, Inilah Hal-hal Gila yang Pernah Orang Lakukan Demi Bisa Hidup Abadi

#1 Minum air raksa

#1 Minum air raksa Kaisar Qin minum air raksa biar bisa hidup abadi (pinterest.com)

Jaman dulu, ada seorang kaisar China yang menginginkan hidup abadi. Dia pun percaya pada beberapa hal berbau spiritual yang bisa membuat hidupnya abadi. Mulai dari air terjun yang bikin awet muda hingga cairan berbahaya.

Orang itu adalah kaisar pertama dari China, Kaisar Qin Shi Huang yang mempersatukan seluruh China. Kaisar Qin ingin punya hidup abadi setelah memiliki harta, kuasa, dan pelayan-pelayan wanita yang cantik.

Kaisar Qin yang ingin hidup abadi ini pun melakukan hal gila. Setelah segala cara dicoba, dia mencoba meminum cairan berbahaya buat tubuhnya: minum air raksa!

Jaman itu, tentu belum banyak orang yang tau kalo air raksa adalah cairan berbahaya buat tubuh. Air raksa itu dibuat oleh seorang alkemis menjadi ramuan yang dipercaya bisa membuat hidup Kaisar Qin abadi.

Kaisar Qin yang telanjur meminum cairan berbahaya itu gak tau kalo itu adalah air raksa. Karena sang kaisar telah meminum terlalu banyak, dia pun meninggal pada usia 49 tahun. Nggak jadi hidup abadi deh.

#2 Mandi darah

#2 Mandi darah Elizabeth Bathory selalu mandi darah (kumparan.com)

Hidup abadi juga diinginkan orang-orang di Eropa. Ratusan tahun lalu, ada juga nih seorang perempuan yang merupakan bangsawan asal Hungaria bernama Elizabeth Bathory. Dia menginginkan hidup abadi.

Tapi, dia dikenal sangat kejam. Konon, Elizabeth Bathory telah membunuh lebih sekitar 650 gadis perawan di desa tempat tinggalnya. Dia pun menampung darah dari setiap korban di dalam bak mandinya.

Sejak kecilnya, Elizabeth Bathory emang diketahui memiliki kelainan yang membuat dirinya menyukai segala yang berbau  kekerasan. Dia pun berubah jadi psikopat begitu beranjak dewasa. Dia pernah memukul kepala pelayannya dan mengeluarkan darahnya.

Elizabeth yang melihat darah menempel di tangannya merasa bahwa itu bisa menyehatkan kulitnya. Sejak itu, Elizabeth pun menangkap dan menyiksa lebih banyak gadis petani. Darahnya dikeluarkan dan perempuan yang dijuluki The Blood Countess ini mandi darah.

Semua itu dilakukan agar dia bisa tetap awet muda. Gila!



Facebook Conversations


"Berita ini adalah kiriman dari pengguna, isi dari berita ini merupakan sepenuhnya menjadi tanggung jawab pengguna"