Kisah Pria Pekanbaru Dijuluki Popeye Indonesia Karena Tangan Besar, Ternyata Ayahnya Pernah Bunuh Kepiting

Seorang pria asal Pekanbaru jadi sorotan publik karena dijuluki Popeye Indonesia. Hal ini karena dia memiliki ukuran tangan yang berbeda dari ukuran pada umumnya. Bahkan dibandingkan tubuhnya, ukuran tangan pemuda itu tampak tidak seimbang.

Maka dari itu, banyak orang yang menyebutnya mirip dengan karakter kartun Popeye. Momen ini terlihat dalam video yang diunggahnya di akun TikTok @vandaengsaputra. Punya tangan besar, tak jarang pria ini mendapat pertanyaan dari netizen yang penasaran.

Sampai akhirnya, pria tersebut memberikan penjelasan tentang asal-usul tangannya bisa membesar. "Masih banyak teman-teman yang bertanya dan penasaran, kenapa tangan saya bisa sebesar ini. Baiklah akan saya jawab dan inilah kisah saya," ujarnya saat memulai cerita.

Menurut keterangannya, sewaktu sang ibu mengandungnya, ayahnya pernah memukul dan membunuh seekor kepiting yang berukuran sangat besar. Berdasarkan mitos, membunuh hewan saat istri sedang hamil tidak diperbolehkan.

"Mitosnya, membunuh hewan saat istri sedang hamil itu tidak boleh," sambung pria tersebut. Saat baru lahir, tubuh pria itu justru berukuran sangat kecil. Waktu baru lahir berat badan pria itu hanya 1,5 kg. Neneknya bahkan mengatakan badannya baru lahir hanya sebesar botol.

Keluarga pun sempat khawatir kalau pria itu tidak bisa hidup karena sempat minum air ketuban. Bersyukurnya, dia masih bisa diselamatkan. Tapi karena tubuh dan mulutnya yang kecil, dia harus menggunakan alat bantu untuk memasukan minum ASI ke dalam tubuhnya.

Saat lahir, ukuran tangan pria itu juga masih nomar. Namun selang 15 hari, dia dibawa ke bidan untuk cek kesehatan. Ketika itu, semua orang kaget karena perubahan tubuhnya yang langsung membesar. Di mana, bayi 15 hari sudah berbobot 4 kg.

"Usia 15 hari saya dibawa ke bidan untuk dicek kesehatan. Di saat ditimbang, semua kaget karena dari berat 1,5 kg, usia 15 hari menjadi 4 kg. Saat bedong saya dibuka semua menjadi lebih kaget karena tangan saya besar. Bahkan bidan berteriak karena melihat tangan saya," ungkapnya.