Keren! Maudy Ayunda dan Jerome Polin Masuk Kategori Forbes '30 under 30', Prestasi Tanpa Sensasi

Keren! Maudy Ayunda dan Jerome Polin Masuk Kategori Forbes '30 under 30', Prestasi Tanpa Sensasi

Majalah Forbes adalah sebuah majalah bisnis dan finansial Amerika Serikat yang didirikan pada 1917 oleh B.C. Forbes.

Dan Forbes baru saja merilis deretan anak muda yang masuk ke dalam daftar ‘30 under 30 Asia 2021’ Selasa, (20/4/2021) kemarin. Nama yang tidak asing lagi seperti Maudy Ayunda dan Jerome Polin berhasil masuk ke dalam daftar tersebut.

Apa sih Forbes 30 under 30?

Forbes '30 under 30’ adalah sebuah daftar anak muda paling bersinar dengan usia di bawah 30 tahun yang hadir dari berbagai macam latar belakang. Daftar ini dibuat oleh majalah Forbes setiap tahun, dimana terdapat 30 penerima penghargaan untuk masing-masing dari 10 kategori. 

300 orang dalam daftar tersebut terbagi ke dalam beberapa kategori di antaranya, The Arts, Entertainment & Sports, Finance & Capital Venture, Media, Marketing & Advertising, Retail & ECommerce, Enterprise Technology, Industry, Manufacturing & Energy, Healthcare & Science, Social Impact, serta Consumer Technology.

Terus, gimana supaya bisa masuk Forbes 30 under 30?

Awalnya kamu bisa daftar secara online dan katanya ada 2500 nominasi online yang masuk di tahun ini. Pemilihannya sangat ketat, karena harus diseleksi oleh tim riset dan cek fakta Forbes. Dari sini akan dikurasi hingga terpilih 500 orang yang masuk ke semifinal. Lalu, akan ada 300 nama final yang masuk dalam daftar Forbes 30 under 30 tiap tahunnya.

Maudy Ayunda (Instagram)

Apa sih kriteria Forbes 30 under 30?

Nggak sembarang orang bisa masuk dalam Forbes 30 under 30. Tentunya ada beberapa kriteria yang jadi pertimbangan para juri dalam proses seleksi, diantaranya: nilai kepemimpinan, dampak apa yang telah diberikan, potensi kesuksesan, serta perwujudan semangat jiwa entrepreneur yang sejalan dengan Forbes. 

Ada faktor lain juga yang menjadi pertimbangan, seperti inovasi yang dilakukan, juga disrupsi yang ditimbulkan atau dengan kata lain seberapa berpengaruhnya inovasi ini terhadap sebuah perubahan. Selain itu seberapa besar usaha bisnis mereka dan pertumbuhannya juga mempengaruhi keputusan final dari juri.  

Siapa aja sih jurinya?

Juri tahun ini datang dari para CEO, petinggi bisnis sukses dan pemimpin seperti Mickey Mikitani, CEO Rakuten; Patrick Grove, Co Founder dan Group CEO Catcha Group; Jixun Foo, Managing Partner GGV Capital dan lainnya.

Apa saja prestasi Maudy & Jerome hingga masuk nominasi?

Maudy Ayunda dikenal sebagai seorang selebriti Indonesia yang memiliki segudang bakat dan prestasi. Di usia 11 tahun ia memenangkan kategori Aktris Utama Terpilih di Festival Film Jakarta 2006 silam. Di bidang pendidikan juga tak kalah membanggakan, Maudy hanya membutuhkan waktu tiga tahun untuk lulus dan mendapat gelar sarjana di Universitas Oxford jurusan Politik, Filosofi, dan ekonomi dan saat ini Maudy sedang melanjutkan kuliah S2 di Universitas Stanford. 

Kepedulian sosialnya juga patut diacungi jempol, Maudy mendirikan 'Maudy Ayunda Foundation' sebagai bentuk kepeduliannya terhadap anak-anak muda Tanah Air.

Sedangkan untuk Jerome Polin, mahasiswa matematika Waseda University, Tokyo, dan juga seorang YouTuber (Nihongo Mantappu) juga masuk ke dalam daftar bersama kakaknya Jehian. 



Facebook Conversations


"Berita ini adalah kiriman dari pengguna, isi dari berita ini merupakan sepenuhnya menjadi tanggung jawab pengguna"