Ekspresikan Kesedihanmu
Jangan ragu jika ingin menangis, jangan berusaha tegar bila masih merasa sedih. Keluarkan semua unek-unek dalam hatimu. Keluarkan emosi negatif yang ada dalam dirimu. Menangis atau berteriaklah. Itu akan membuatmu lebih lega. Jangan malu untuk menunjukkan kesedihanmu pada diri kamu sendiri.
Namun ingat, semua ini butuh batasan waktu. Terus menerus menangis dan berteriak pun nggak selalu membantumu menjadi lebih baik. Tetapi intinya, kamu harus memberikan waktu bersedih untuk diri sendiri.
Menyibukkan Diri
Kamu akan selalu teringat mantan ketika sedang berdiam diri atau bengong. Oleh karena itu, sibukkanlah dirimu dengan melakukan sesuatu. Bekerja, ke kampus, atau main dengan teman.
Pastinya berat untuk menjalankan aktivitas di tengah rasa sedih ini, namun kamu perlu mengalihkan pikiranmu dari bayangan mantan. Kalau nggak, kamu akan terjebak selamanya dalam kesedihan dan kenangan mantan.
Beribadahlah kamu butuh tuhan
Pastinya saat kamu dihadapkan dengan sebuah kenyataan yang pahit akal buntu kita pasti bakal bilang, Tuhan gak adil.
Oi, yang ngelakuin sapa, yang ninggalin juga manusia bukan Tuhan, yang ada kamu yang jauh ama Tuhan.
Segeralah taubat dan mendekatlah dengan Tuhanmu dan berserah diri sekaligus introspeksi agar hidupmu lebih baik kedepannya.
Emang sih ini pedih banget, kamu ada di fase-fase yang seakan-akan membuatmu menjadi orang paling gak beruntung di dunia. Tapi nikmati aja lah, nanti kalau udah baik kamu juga bakal tahu. Jangan lupa bahagia ya, semangat~