Kabar Gembira, Nih! Ilmuwan Klaim Berhasil Ciptakan Pil Anti Tua, Bikin Kulit 30 Tahun Lebih Muda

Kabar Gembira, Nih! Ilmuwan Klaim Berhasil Ciptakan Pil Anti Tua, Bikin Kulit 30 Tahun Lebih Muda

Menjadi awet muda mungkin banyak diidamkan oleh banyak orang di dunia. Siapa sih, emangnya yang mau cepet-cepet tua? Kamu, juga kan? Apalagi kalau kamu termasuk dalam kaum hawa yang mendambakan punya kulit halus serta wajah mulus tanpa kerutan yang terlihat selalu muda meski usia terus bertambah.

Ada kabar gembira buat, kamu nih. Sebab, baru-baru ini, para ilmuwan mengklaim telah berhasil membuat pil anti tua yang bisa membuat banyak orang merealisasikan keinginannya untuk tampil awet muda.

Sekelompok ilmuwan dari Inggris itu mengaku bisa membuat peremajaan sel-sel kulit perempuan berusia 53 tahun menjadi remaja 23 tahun. Wow! Dengan keberhasilan ini, mereka yakin dapat melakukan hal yang sama dengan jaringan lain di dalam tubuh manusia.

Ilustrasi Pil Awet Muda (telisik.id)

Dikutip dari BBC News, penelitian ini dikembangkan untuk pengobatan penyakit yang berkaitan dengan usia seperti diabetes, penyakit jantung, dan gangguan neurologis. Teknologi ini dibangun di atas teknik yang digunakan untuk menciptakan Dolly si domba kloning lebih dari 25 tahun yang lalu.

Kepala tim peneliti asal Babraham Institute di Cambridge, Wolf Reik mengatakan bahwa dia berharap teknik ini pada akhirnya dapat digunakan untuk membuat orang lebih sehat lebih lama seiring bertambahnya usia.

Reik menegaskan bahwa penelitian yang telah diterbitkan dalam jurnal eLife, masih dalam tahap yang sangat awal. Dia mengatakan ada beberapa masalah ilmiah yang harus diatasi sebelum bisa keluar dari labnya dan masuk ke klinik.

Adapun teknik yang digunakan Reik dkk berasal dari tahun 1990-an, ketika para peneliti di Roslin Institute mengembangkan metode untuk mengubah sel kelenjar susu dewasa yang diambil dari domba menjadi embrio. Hal ini mengarah pada penciptaan Dolly si domba kloning.



Facebook Conversations


"Berita ini adalah kiriman dari pengguna, isi dari berita ini merupakan sepenuhnya menjadi tanggung jawab pengguna"