Heboh Lulusan Sekolah Kedinasan Minta Mahar Rp50 Juta dan Resepsi Rp500 Juta, Netizen Auto Ribut

# Nominal Mahar dan Resepsi Dianggap Wajar

Padahal menurus si wanita, mahar dan harga resepsi itu dinilai wajar. Apalagi, pernikahan adalah hal yang sakral dan sekali seumur hidup.

"Nominal ini buat cowoku dulu mutusin aku, tp acara nikahan ini sekali seumur hidup. Dan di keluarga besar juga ini nominal yg wajar untuk ukuran pesta pernikahan," sambungnya.

Walaupun sempat gagal menikah karena meminta mahar dan resepsi dengan nominal tadi, kini si wanita mengaku sedang didekati pria yang mau berupaya memenuhi permintaan itu.

Sayangnya, si pria saat ini tak memiliki mobil dan rumah.

"Terus akhir2ini, ada cowo yg deketin aku dan mau upayain tapi trade-offnya jadi gaada alokasi buat beli rumah sama mobil," tulis dia.

Ia pun lantas meminta tanggapan netizen terkait situasi tersebut.

"Gimana menurut kalian gais? Aku tau pasti ada juga yg situasinya kyk aku. Tp emang begitu nikah, pada ambil cicilan/beli rumah atau mobil ya?" tulisnya.

# Tanggapan Warganet

Persoalan mahar dan resepsi ini sontak memancing tanggapan warganet. Salah satu pengguna Twitter bernama Abdi Surya pun tak ketinggalan mengomentari persoalan mahar dan biaya resepsi tadi.

"Lulusan stun sekarang bukan kaleng-kaleng, minta mahar 50 juta, uang nikahan 400 juta, dan harus ada sisa alokasi beli rumah sama mobil. Hei, umbi-umbian mana yang sanggup, Esmelon harus turun tangan ini," tulisnya melalui akun @pringadi_as. 

Warganet lainnya pun mulai bermunculan dan mengeluarkan pendapat mereka perihal permintaan mahar dan resepsi ini.

“Ngeri, tp kayak gini cuman 1 dua aja kan, plis yakinin aku ngga semua cewek matok mahar tinggi,” kata @dinxxx8h.

“Erina gudono aja yang value nya lebih lebih lebih cuma minta mahar 300.000, padahal Kaesang jelas mampu memberikan lebih dari itu. Kadang rangorang ga sadar diri a*jing,” sambung @nsbstrn.