“Benar, itu bantuan Pemkot Padang bersama warga Padang pada Maret 2020 lalu,” ungkapnya, dikutip dari Kompas.
Ambulans tersebut bukan dikirim dari Padang, melainkan dibeli di Palestina dengan uang donasi yang disumbangkan melalui ACT.
“Mobilnya dibeli di sana, bukan dari Padang,” kata Mahyeldi.
# Tak Hanya Memberikan Bantuan Ambulans
Lebih Lanjut Mahyeldi menyampaikan bahwa Pemkot padang tak hanya memberikan bantuan satu unit ambulans, namun juga bantuan operasional untuk ambulans tersebut yang dikelola ACT Palestina.
Kepala Dinas Kesehatan Padang Ferimulyani Hamid beserta warga Padang berharap, ambulans tersebut dapat memberikan bantuan bagi warga Palestina yang sakit ataupun terluka karena serangan Israel. Ia juga bersyukur ambulans itu bermanfaat untuk warga Palestina.
“Alhamdulillah bisa dimanfaatkan. Dalam ambulans itu tentu lengkap. Ada oksigen, untuk pertolongan pertama kedaruratan. Ini bedanya dengan mobil jenazah,” ucap Feri.