Badan Pusat Statistik (BPS) baru saja merilis indeks Kebahagiaan di tahun 2021. Menurut hasil data yang didapat, ada beberapa provinsi yang dikategorikan sebagai provinsi paling bahagia dan paling tak bahagia.
BPS sendiri sebelumnya sudah melakukan kajian soal tingkat kebahagiaan itu beberapa kali, yakni di tahun 2012 dan 2013. Lalu pengukuran tingkat kebahagiaan sebanyak 3 kali yaitu tahun 2014, 2017, dan 2021.
Agar mereka bisa tahu seberapa tingkat kebahagiaan penduduk Indonesia di tahun 2021, BPS memiliki 3 dimensi yakni yakni kepuasan hidup (life satisfaction), perasaan (affect), dan makna hidup (eudaimonia).
"Pada publikasi ini, Indeks Kebahagiaan sebagai ukuran pembangunan yang bersifat subjektif ditawarkan untuk melihat persepsi masyarakat, tentang apa yang dirasakan dalam menjalani kehidupan sehari-hari," ungkap Margo Yuwono selaku Kepala BPS, dikutip dalam naskah publikasi Indeks Kebahagiaan 2021.
Nah, survei ini sendiri telah dilakukan sejak 1 Juli hingga 27 Agustus 2021. Unit analisis yang digunakan adalah rumah tangga yang dipilih secara acak, sedangkan metode sampling yang dipakai adalah Two Stage One Phase Sampling.
Tetapi gak semua anggota rumah tangga dapat dipilih sebagai responden karena adanya beberapa pertanyaan yang cuma bisa dijawab secara akurat oleh kepala rumah tangga. Makanya, masing-masing rumah tangga ditentukan terlebih dulu pasangan atau kepala rumah tangganya untuk mewakili sebagai responden.