Dan Terjadi lagi, Mahasiswi KKN Diusir Warga Setelah Sebut di Desa Kayangan Tak Ada yang Cantik

Dan Terjadi lagi, Mahasiswi KKN Diusir Warga Setelah Sebut di Desa Kayangan Tak Ada yang Cantik

# Pihak Kampus Buka Suara

Ketua Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat (LPM) Universitas Mataram, Sukarto kemudian menanggap kehebohan itu.

Pihaknya mengaku kecewa dengan sikap NWAP. Terutama karena si mahasiswi tidak menggunakan medsos untuk sosialisasi program.

"Pagi tadi kami sudah mengirim Dr. Misbahuddin sebagai Koordinator Kerja Sama dan KKN ke Desa Kayangan untuk bertemu langsung dengan kepala desa dan tokoh-tokoh masyarakat di sana untuk meminta maaf atas nama instansi,” ujarnya saat dikonfirmasi Kompas.com, Senin (24/7/2023).

Menurut Misbahuddin yang datang langsung ke lokasi KKN, pihak terkait telah melakukan mediasi bersama Kepala Desa Kayangan dan para warga.

Momen mahasiswi KKN yang meminta maaf dan dijemput keluarga (bantenraya.co.id)

Dikabarkan dalam pertemuan tersebut, permasalahan antara mahasisiwa KKN viral di TikTok dengan warga Desa Kayangan telah selesai.

Sebelum ini, ada pula mahasiswa UNP (Universitas Negeri Padang) yang sedang KKN yang diusir warga karena sindir fasilitas Desa.



Facebook Conversations


"Berita ini adalah kiriman dari pengguna, isi dari berita ini merupakan sepenuhnya menjadi tanggung jawab pengguna"