Contoh-Contoh Pantun Nasehat untuk Belajar yang Menarik dan Penuh Motivasi

Contoh-Contoh Pantun Nasehat untuk Belajar yang Menarik dan Penuh Motivasi

Membuat pantun itu sebenernya mudah kok asal kalian udah tau aturannya. Pantun sendiri ada berbagai macam, salah satunya pantun nasehat. 

Pantun sendiri adalah suatu bentuk puisi lama asalnya dari kata “tuntun” dari bahasa Jawa. Tuntun punya arti menuntun, menyusun, atau mengatur.

menulis pantun (malcolmguite.wordpress.com)

Kalo dulu pantun sering diucapkan oleh masyarakat melayu di Indonesia. Sekarang mungkin jarang dipakai, tapi masih sering untuk menghiasi surat atau sekedar lucu-lucuan. Di acara reality show di TV, kadang nggak sedikit juga yang mengungkapkan pantun.

Berikut adalah beberapa contoh pantun nasehat untuk belajar.

Pulang siang membawa ikan

Usai memancing saat fajar

Jadi orang sukses kemudian

Kalo terus rajin belajar

Ayahku seorang petani

Punya sawah dan punya ladang

Mari belajar sekarang ini

Biar masa depan lebih cemerlang

Cepat-cepat untuk bertemu

Bertemu sambil membawa gulali

Kaya harta miskin ilmu

Tentu akan rugi sama sekali

Anak-anak kecil membawa batu

Batu dilempar masuk ke sumur

Belajar jangan kenal waktu

Jangan juga memandang umur

Hari minggu main ke pasar

Beli banyak sayur dan beras

Tiap hari rajin belajar

Kita akan menjadi cerdas

Ikut lomba tapi kalah

Lalu pulang hatinya sebal

Masih muda rajin sekolah

Saat tua tidak menyesal

Berlari cepat mengejar waktu

Tapi akhirnya tertinggal kereta

Pendidikan adalah nomor satu

Demi kemajuan bangsa kita

Dalam membuat pantun, aturannya perlu diperhatikan juga. Pertama-tama keempat baris atau larik pantun harus memiliki rima bersilang (a-b-a-b) dan ada maknanya.

pantun (medanbisnisdaily.com)

Lalu, setiap larik kudu punya 8 sampai 12 suku kata atau sekitar 4-6 kata. Dalam pantun harus ada sampiran dan isi. Biasanya dua baris pertama adalah sampiran. Lalu, 2 baris ada adalah isinya. 

pantun (kepogaul.com)

Selain itu, jangan sampai bikin pantun yang punya rima a-a-b-b, a-b-b-a, atau rima lain selain a-b-a-b atau a-a-a-a. Soalnya, bener-bener nggak boleh.

Bagian sampiran juga harus nggak nyambung  dengan isi. Kemudian pantun yang bagus yaitu yang nggak  nyebutin nama orang, nama suku, rasa, dan agama.

Sementara itu, ada berbagai tema pantun. Misalnya, pantun asmara, pantun nasehat, pantun hiburan, pantun anak-anak, pantun lama, pantun orang tua, dan lain-lain. Contoh yang kalian baca di atas adalah contoh pantun nasehat.

Facebook Conversations


"Berita ini adalah kiriman dari pengguna, isi dari berita ini merupakan sepenuhnya menjadi tanggung jawab pengguna"