5 Fakta Miris Menjadi Selir Raja di Jawa Tapi Punya Banyak Keuntungan

Pada zaman kerajaan, dikenal yang namanya selir. Selir adalah perempuan yang diikat oleh raja namun nggak menjadi istri sah. Permaisurilah yang berstatus sebagai istri sah.

Nah, ada banyak fakta-fakta menarik tentang selir di zaman dulu yang nggak banyak diketahui orang. Yuk, simak ulasan berikut ini. 

1. Selir sejak kecil udah berjuang

Gadis yang ingin dijadikan selir biasanya ditawarkan sama pihak istana sejak usia 10-12. Para gadis itu akan diminta ikut pelatihan tari dan belajar banyak soal istan. Jadi, kalo misal ada raja yang tertarik saat bertemu mereka, bisa diangkat jadi selir raja.

2. Cuma bertugas demi kesenangan raja

Permaisuri sebagai istri sah punya banyak kegiatan kerajaan seperti berkomunikasi dengan relasi dan melakukan hal-hal penting lainnya. Sementara itu, tugas selir lebih ke kesenangan raja. Tugas utamanya adalah melayani raja di ranjang. 

3. Selir jadi strategi politik dan sosial

Di zaman dulu, banyak keluarga yang mengirim anak perempuannya ke istana demi menaikkan derajat. Bangsawan juga banyak yang mengirim anak putrinya sebagai tanda setia pada raja. 

Kalo udah dapet anak yang jadi selir aja, derajat mereka udah termasuk tinggi dalam masyarakat.

4. Selir berasal dari berbagai daerah

Selir raja berasal dari berbagai daerah di Jawa. Misalnya, dari Malang, Blitar, Lamongan, Banyuwangi, Wonogiri, dan Jepara. Para gadis bakal dikirim ke istana buat jadi penari atau pelayan. Nah, kalo beruntung, mereka akan dipanggil raja. Tapi kalo nggak tertarik, mereka bakal kerja di istana selamanya.

5. Menjadi selir dapat fasilitas mewah