10 Tahap yang Harus Dilakukan Kalo Mau Sukses Membangun Kerajaan

Membangun kerajaan tentu bukan perkara mudah di negeri yang berdaulat ini. Tapi, bukannya gak mungkin kok untuk membangun kerajaan sendiri.

Buktinya, dalam beberapa waktu belakangan udah muncul tiga kerajaan tuh. Mulai dari Kerajaan Sunda Empire dan Kesultanan Selaco di Jawa Barat, hingga Keraton Agung Sejagat di Jawa Tengah. Masing-masing kerajaan didirikan belum lama ini kok, antara tahun 2004 hingga 2019 lalu.

Meski muncul sebagai sebuah kerajaan, nasib ketiganya sangat berbeda. Hanya Kesultanan Selaco aja yang diakui pemerintah. Sisanya ada yang dibiarkan dan yang satu lagi ditangkap aparat kepolisian. Duh~

Nah, karena Kesultanan Selaco diakui negara, berarti kamu juga bisa dong membangun kerajaan sendiri. Soalnya, pemerintah Republik Indonesia juga gak melarang siapapun untuk mendirikan kerajaan. Karena ini bagian dari kebebasan berkumpul dan berserikat gengs.

Biar jangan sampe dikasusin kayak Keraton Agung Sejagat baru-baru ini, kamu bisa membangun kerajaan dengan 10 tahap yang harus dilakukan kalo mau sukses membangun kerajaan. Gimana caranya? Simak baik-baik gengs.

#1 Daftar ke notaris dulu dong!

Hanya ada 2 bentuk organisasi masyarakat yang bersifat non-profit, yaitu yayasan dan perkumpulan. Yayasan kan punya tujuan spesifik, di bidang sosial, agama, maupun kemanusiaan.

Nah, membangun kerajaan tuh bisa masuk ke kedua bentuk tadi. Misalnya masuk ke yayasan dan tinggal kasih nama sendiri deh. Selanjutnya, jangan lupa kalian daftarkan ke notaris dulu ya! Jangan sampe nggak gengs!

Tujuan mendaftarkan ke notaris ya biar mendapatkan akta pendirian yang akan memuat Anggaran Dasar (AD) dan Anggaran Rumah Tangga (ART). 

Semua riwayat juga akan dicatatkan di dokumen notaris. Mulai dari tanggal pendirian, nama pengurus, alamat kerajaan, sumber pendanaan, hingga nomor wajib pajak. Dan seterusnya, dan seterusnya.

#2 Daftarkan juga ke KemenkumHAM

Setelah dari notaris, kalo kamu mau sukses membangun kerajaan ya berarti kamu harus ke kantor Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (KemenkumHAM). Tujuannya ya biar dapat legalitas berupa Surat Keputusan.

Kalo udah dapet SK dari KemenkumHAM ini, berarti kerajaan kamu udah sah berdiri. Bahkan diakui pemerintah juga gengs.

Meski begitu, kamu juga harus melaporkan keberadaan kepengurusan di daerah kepada pemerintah daerah setempat. Jangan lupa nih.

#3 Bikin laporan kegiatan

Legalitas udah jadi, tapi hubungan kerajaan kamu dengan pemerintah gak sampe situ doang. Kerajaan yang kamu bagun harus secara rutin melaporkan kegiatannya. Laporannya ditujukan kepada pemerintah desa, pihak kepolisian, hingga kesbangpol (kesatuan bangsa dan politik) pemerintah daerah setempat.

#4 Ciptakan mitos!

Selamat, kerajaan kamu udah resmi berdiri. Dan tahap selanjutnya biar kerajaan kamu sukses adalah menciptakan MITOS~! Ini penting banget, karena kerajaan kamu juga butuh pengakuan dari masyarakat loh.

Namanya kerajaan, dan kamu sebagai raja misalnya, kamu juga perlu memberikan penjelasan tentang alam semesta. Yakinkan kepada calon rakyatmu bahwa kamu mengetahui berbagai rahasia-rahasia alam semesta.

Karena kamu mengetahuinya, kamu juga perlu memberikan solusi yang bisa menuntun orang-orang untuk hidup berdampingan dengan alam semesta.

Karena ini adalah mitos, kamu gak perlu mengaitkannya dengan fakta ilmiah atau hal-hal yang rasional. Kamu cuma perlu memberikan kepercayaan dan dipercayai banyak orang. Dan di balik itu, kamu perlu menguasai komunikasi persuasif yang bisa membuat banyak orang percaya dengan kamu dan kerajaan yang kamu dirikan itu.

#5 Klaim diri bahwa kamu keturunan raja

Tahap ini gak kalah penting gengs. Kamu perlu menjelaskan kepada rakyatmu bahwa kamu adalah keturunan raja. Nah, kunci suksesnya adalah menjabarkan silsilah, bahwasanya kamu punya garis keturunan dari seorang raja.

Tapi kalo kamu gak punya silsilah keturunan raja, kamu gak perlu paksain kok. Kamu balik lagi aja untuk sebarkan mitos ke orang-orang. 

Misalnya dengan menyebutkan bahwa kamu telah bermimpi bertemu dengan Raja Majapahit. Nah, Raja Majapahit itulah yang menugaskan kamu untuk membangun sebuah kerajaan agar kejayaan Majapahit tak lenyap begitu aja.

Nyatakan bahwa kamulah orang yang benar-benar terpilih dan kamu bisa menyelamatkan dunia atau memberikan kesejahteraan kepada banyak orang.