Waspada dengan ciri-ciri breadcrumbing yang kini marak di masyarakat. Meski banyak yang mengalami, namun sebagian orang mungkin masih merasa asing dengan istilah ini. Mengutip laman Halodoc, breadcrumbing merupakan bentuk manipulasi untuk mencari perhatian seseorang, namun tujuannya bukan untuk menjalin hubungan dan hanya menggoda saja.
Para pelaku melakukan segala hal untuk menarik perhatian, seperti mengirimi pesan atau memberi likes pada postingan media sosial. Setelah korbannya memberikan tanda-tanda ketertarikan, kemudian dia akan menghilang tanpa jejak dan seolah tidak pernah terjadi apapun.
Karenanya, tindakan ini seringkali dianggap sebagai tindakan egois yang membuang-buang waktu dan perasaan orang lain. Orang yang melakukan breadcrumbing mungkin hanya mencari perasaan validasi, mempertahankan pilihan, atau hanya ingin menjalani hubungan terbuka tanpa komitmen nyata.
Dalam dunia kencan modern, di mana komunikasi seringkali dilakukan melalui pesan teks atau media sosial, breadcrumbing menjadi semakin umum dan merupakan contoh perilaku yang tidak sehat dalam hubungan. Lantas, apa saja ciri-ciri orang yang melakukan breadcrumbing? Yuk kenali agar kamu nggak jadi korban.
1. Tidak Rutin Berkomunikasi
Ciri breadcrumbing yang pertama adalah si dia tidak melakukan komunikasi dengan kamu secara rutin. Padahal jika seseorang benar-benar menyukaimu, maka dia akan berusaha berkomunikasi seintens mungkin denganmu. Dia mungkin tidak akan membalas pesanmu, namun dia berkomentar panjang lebar di postingan media sosialmu. Karena itu, kamu wajib berhati-hati dengan orang yang melakukan hal-hal tersebut.
Ciri-Ciri Breadcrumbing (via Herworld Indonesia)
2. Tukang PHP
Para pelaku breadcrumbing suka sekali memberikan harapan palsu pada targetnya. Pada satu waktu, dia bisa membuatmu sangat dihargai dan begitu spesial. Namun pada hari yang lain, dia bisa tiba-tiba dingin, mengabaikanmu, dan seolah-olah kamu tidak ada di dunia ini.
Kondisi ini jelas menciptakan ketidakpastian dan frustrasi bagi pihak yang menerima perilaku breadcrumbing. Pasalnya, mereka tidak tahu sejauh mana keterlibatan tersebut atau apakah ada masa depan yang jelas dalam hubungan tersebut.
Ciri-Ciri Breadcrumbing (via Wongcoco)
3. Pura-Pura Perhatian
Pelaku breadcrumbing juga sangat suka pura-pura memberikan perhatian. Dan setelah mendapatkan respon yang sama dari targetnya, dia akan berubah dingin seolah-olah tidak terjadi apa-apa. Pesan yang kamu kirim panjang lebar dan kata-kata manis, hanya akan dijawab singkat dan sederhana atau justru tidak dibalas.
Nah, itu tadi beberapa ciri-ciri breadcrumbing yang harus kamu waspadai. Kamu harus berhati-hati sebelum tertarik pada seseorang, agar kamu tidak merasa sakit hati karena ditinggalkan. Jangan sampai kamu terbuai dengan perhatian yang ujungnya hanya untuk dipermainkan.
Ciri-Ciri Breadcrumbing (via Kompas)