Kehidupan Nikita Willy pasca melahirkan nyatanya tak jauh beda dengan para ibu lainnya. Dalam berbagai kesempatan, dia menceritakan tentang baby blues, krisis kepercayaan diri, dan problematika. Bahkan baru-baru ini, juga menceritakan bahwa dirinya mengalami brain fog semenjak memiliki anak. Apa itu?
Bicara dalam tayangan YouTube Denny Sumargo, Nikita Willy mengungkapkan bahwa dirinya semakin baperan sejak menjadi ibi. Dia sangat khawatir pada komentar netizen sehingga memiliki untuk tidak bermain terlalu banyak media sosial. Bahkan dalam kehidupan nyata, dia juga mengaku lebih sensitif sehingga mudah tersinggung dengan perkataan orang.
Sebenarnya apa sih yang dimaksud dengan brain fog? Siapa saja yang bisa mengalaminya? Seberapa berbahaya? Coba simak penjelasan berikut ini agar kamu tahu bagaimana menangani dan mencegahnya!
Mengenal Brain Fog
Brain fog atau kebingungan mental adalah kondisi di mana seseorang mengalami kesulitan dalam berpikir secara jelas dan fokus. Peristiwa yang juga dikenal dengan istilah Mommy Brain ini telah menarik perhatian banyak orang dan memunculkan pertanyaan tentang apa sebenarnya brain fog dan apa yang dapat menyebabkannya.
Brain fog dapat terjadi pada siapa saja, tidak peduli usia atau latar belakang. Gejalanya termasuk sulit berkonsentrasi, kehilangan memori jangka pendek, perasaan kacau, kelelahan mental, dan kesulitan dalam mengambil keputusan. Orang yang mengalami brain fog juga dapat merasakan kelemahan fisik dan emosional.
Penyebab
Brain Fog (via Adobe Stock)
Penyebab brain fog dapat bervariasi. Salah satu faktor yang umum adalah stres kronis. Ketika seseorang mengalami tekanan yang berkepanjangan, tubuh dapat memproduksi hormon stres yang dapat mempengaruhi fungsi otak. Kurang tidur juga dapat menyebabkan brain fog, karena tidur yang cukup penting untuk pemulihan otak. Selain itu, gangguan kesehatan seperti depresi, kecemasan, dan sindrom kelelahan kronis juga dapat memicu brain fog.
Nikita Willy mengungkapkan bahwa brain fog yang ia alami kemungkinan disebabkan oleh gangguan kecemasan yang ia hadapi. Kondisi ini tidak hanya memengaruhi kesehatan mentalnya, tetapi juga mempengaruhi pekerjaannya sebagai seorang artis. Nikita Willy berani berbagi pengalamannya dengan publik dalam upaya untuk menghilangkan stigma yang terkait dengan masalah kesehatan mental.
Tanda-Tanda Brain Fog
Brain Fog (via iStock)
Secara umum, brain fog ditandai dengan kesulitan berkonsentrasi. Meski demikian, ada beberapa gejala lain yang juga bisa menjadi indikasi munculnya gangguan ini. Berikut poin-poinnya:
· Penurunan daya ingat dan konsentrasi sehingga mudah lupa dan tidak fokus.
· Kemampuan berpikir cepat menurun.
· Merasa sangat lelah walaupun tidak melakukan aktivitas fisik berlebihan.
· Sulit menemukan kata-kata saat berkomunikasi.
Perlu diketahui bahwa setiap orang memiliki gejala yang berbeda karena berbagai alasan. Agar lebih yakin, sebaiknya kamu memeriksakan diri ke dokter atau orang lain yang ahli menangani masalah ini.
Seberapa Berbahaya?
Brain Fog (via iStock)
Penting untuk menyadari bahwa brain fog bukanlah sesuatu yang sepele. Ini dapat mempengaruhi kehidupan sehari-hari seseorang, termasuk pekerjaan, hubungan, dan kualitas hidup secara keseluruhan. Berikut beberapa bahaya yang perlu diwaspadai:
· Menurunnya konsentrasi dan fokus.
· Stress dan gangguan emosional yang membuatmu sulit mengendalikan diri dalam berbagai situasi.
· Rasa frusrasi, kelelahan mental, dan kebingungan bisa menurunkan kualitas hidup.
· Berpotensi menyebabkan gangguan memori, misalnya mudah lupa, kurang konsentrasi, dan lain-lain.
· Sulit mengambil keputusan.
Brain Fog (via Verywell Mind)
Berdasarkan penjelasan di atas, penting bagi semua orang untuk mewaspadai brain fog dan mulai mencari bantuan jika mengalaminya. Pasalnya, kondisi yang juga menimpa Nikita Willy ini tak hanya mengganggu kesehatan mental namun juga berpengaruh buruk pada kehidupan sosial dan keluarga. Yuk mulai peduli pada kesehatan jiwamu!
Brain Fog (via Wyoming Department of Health)