Bahaya Shower Puff dan Loofah yang Jarang Orang Tahu, Jadi Sarang Bakteri!

Bahaya Shower Puff dan Loofah yang Jarang Orang Tahu, Jadi Sarang Bakteri!

Mandi pakai shower puff dan loofah emang udah lazim banget dilakukan banyak orang. Terutama kalau pakai sabun cair yang susah berbusa kalau cuma pakai tangan. Mandi jadi lebih menyenangkan dengan busa yang dihasilkan sama shower puff atau loofah.

Tapi sebenarnya aman gak sih pakai shower puff atau loofah?

Kedua alat mandi tersebut berguna untuk membantu eksfoliasi kulit.  Eksfoliasi membantu menghilangkan sel-sel kulit mati yang menumpuk. Kulit jadi kelihatan lebih cerah dan mulus. Terutama pada kulit yang tebal seperti tumit dan siku.

Mandi dengan puff (wikihow.com)

Shower puff terbuat dari bahan sintesis yang berupa plastik. Bentuknya ada macam-maca. Ada yang bulat berlapis-lapis dan ada yang bergagang.

Loofah terbuat dari tanaman luffa atau oyong. Memiliki banyak serat dan tekstur kasar. Karena terbuat dari bahan alami, loofah jadi ramah lingkungan.

Tapi pori-pori pada loofah malah jadi sarang bakteri dan mereka lebih mudah berkembang biak. Bakteri ini justru bisa bikin kulit terinfeksi. Selain itu tekstur loofah justru menjebak kotoran atau sel kulit mati di dalamnya.

Puff dari plastik (uk.dhgate.com)

Jadi menumpuk dan malah jadi rumah bakteri. Selain itu kotoran yang menumpuk akan kembali pada tubuh ketika digunakan. Shower puff juga sama, bisa menjadi sarang bakteri jika dibiarkan selalu lembab. Tapi loofah lebih rentan.

Dikutip dari medcom.com, sebuah studi yang dilakukan pada tahun 1994 dalam Journal of Clinical Microbiology menemukan bahwa loofah dapat menyebarkan spesies bakteri yang mungkin bisa menyebabkan infeksi.

Kalau kamu menggunakan loofah pastikan dia kering setelah digunakan mandi. Bersihkan secara berkala dengan cairan pembersih. Agar gak malah jadi sarang baketri. Ganti loofah dengan teratur, terutama jika warna dan baunya sudah berubah.

Shower puff juga gitu. Bersihkan secara berkala dan ganti setiap dua bulan sekali.



Facebook Conversations


"Berita ini adalah kiriman dari pengguna, isi dari berita ini merupakan sepenuhnya menjadi tanggung jawab pengguna"