Rencana dan Taktik Keji Yahudi Hancurkan Indonesia Di Bongkar Jenderal Kopassus Ini

Rencana dan Taktik Keji Yahudi Hancurkan Indonesia Di Bongkar Jenderal Kopassus Ini
Jenderal TNI (Purnawirawan) AM Hendropriyono (tribunnews.com)

Jenderal TNI Hendro khawatir, kalau Soros bisa menyusupi organisasi masyarakat untuk melancarkan aksinya. meruntuhkan Pancasila dan nasinalisme dari hati para pemuda dan masyarakat.

Selain melalui pendidikan dan ormas, Soros juga melancarkan aksinya dengan merusak perekonoman di era reformasi. Soros saat itu merusak ekonomi RI dengan menghajar sistem keuangan Thailand melalui Quantum Fund.

Berikut ini tulisan lengkapnya gengs.

Berikut tulisan lengkap Jenderal TNI Hendropriyono:

'2021 Soros Bergerak lagi!

Gerakan ini merupakan proyek yangg paling penting baginya, sebagai warisan kepada dunia. Dalam usia 90 tahun ia bertekad, untuk terus menebar liberalisme, walau mungkin kelak harus dari liang kuburnya.

Merusak nasionalisme masyarakat (gelorasriwijaya.co)

Dengan dana US$ 1 miliar pada November 2020 yang baru lalu, Soros membentuk OSUN (Open Society University Network), untuk menghancurkan nasionalisme.

Ia telah mempersiapkan Bard College New York di AS dan Central European University di Vienna Austria, untuk penghayatan filsafatnya di seluruh dunia. Bangladesh dan Taiwan dibuat, sebagai pancangan kaki gerakannya di Asia.

Sebagai sasaran direncanakan para akademikus yg hidup sengsara dan merasa tertindas secara politik atau ekonomi. Spekulan kapitalis yang lihai ini, menunjuk Lord Mark Brown sbg Ketua baru Yayasan yg membidangi proyek 2021nya. Proyek anti nasionalisme tersebut, juga bertujuan federalisasi Eropa dan liberalisasi sistem peradilan dunia.

Nasionalisme kita mengutamakan keamanan dan kesejahteraan bersama, dengan saling asah, asih dan asuh dalam kehidupan yang toleran terhadap perbedaan suku, ras, golongan dan agama. Adapun liberalismenya Soros mengutamakan kepentingan bangsanya AS yang kapitalistik dan kepentingan individu, untuk bebas bersaing dan sama haknya dengan kita bahkan di negara kita sendiri.

Pada 1997 George Soros telah menghajar sistem keuangan Thailand melalui Quontum Fund, yang dua bulan kemudian berimplikasi langsung terhadap Indonesia. Ekonomi kita dulu runtuh dari indikator pertumbuhan yang +6% menjadi -13%. Penderitaan rakyat yang sangat pahit itu tidak ingin kita alami lagi.

Penjajahan filsafat tersebut berimplikasi langsung pada realitas ekonomi. Karena itu ia menyebut filsafatnya sebagai refleksitas, yang intinya bahwa pelaku pasar tergantung pada persepsinya terhadap realitas bukan sebaliknya.

Hanya dengan mendalami secara akademik dan menghayati serta mengamalkan Pancasila, konstruksi sosial kita tentang nasionalisme akan cukup tangguh menghadapi gempuran Soros tersebut

Soros bahkan menyebut nama orang-orang yang bisa dihubungi untuk rencana nya tersebut. Kita berharap tidak ada oknum individu ataupun LSM yang tega berhianat kepada bangsanya sendiri Indonesia.

Guru Besar Sekolah Tinggi Intelijen Negara dan Sekolah Tinggi Hukum Militer'

Supaya rencana keji itu bisa dihambat mari kita jaga nasionalisme dan berdoa buat Indonesia ya gengs...



Facebook Conversations


"Berita ini adalah kiriman dari pengguna, isi dari berita ini merupakan sepenuhnya menjadi tanggung jawab pengguna"