Seorang wanita mengaku-ngaku dirinya terkena kanker pankreas, leukimia dan tumor sebesar bola sepak di bagian tulang belakangnya.
Wanita bernama Madison Russo itu pun sering membuat konten tentan kondisi kesehatannya di TikTok hingga LinkedIn. Hingga akhirnya, banyak orang yang iba atas kondisinya dan memberikannya donasi melalui GoFundMe.
Sudah ada sekitar 400 orang yang memberikannya donasi. Tapi ternyata, apa yang diungkapkan oleh Madison adalah bohong.
Ia sama sekali tidak sakit. Seluruh kontennya yang seolah-olah sedang menjalankan kemoterapi hanyalah rekayasan. Akhirnya, wanita asal Iowa, AS, itu pun kini berurusan dengan hukum.
Ia dikenakan bersalah atas penipuan tingkat pertama. Tetapi Madison tak dipenjara dan hakim hanya memberikannya masa percobaan.
Meski demikian, Madison diminta untuk membayar uang senilai 619 juta, dan denda US$1,370 atau sekira Rp 21,7 juta. Jika dia bisa terhindar dari masalah apapun selama tiga tahun masa percobaan, Madison akan bebas.
Dalam sidang hukum, Madison mengakui atas semua kebohongannya. Ia mengatakan jika kebohongannya itu dilakukan hanya untuk mencari perhatian keluarganya.
Madison Russo berpura-pura kena kanker demi dapat donasi (via tiktok)
"Banyak orang berspekulasi mengapa saya melakukan ini dan bagaimana seseorang yang kelihatannya punya segalanya bisa membuat kekacauan seperti ini. Saya tidak melakukannya demi uang atau keserakahan. Saya melakukan ini bukan untuk mencari perhatian. Saya melakukan ini demi menyatukan kembali keluarga saya," tuturnya, seperti dikutip dari New York Post.
Terkait sumbangan yang telah terkumpul untuk Madison, GoFundMe dilaporkan telah mengembalikan seluruh uang ke para donatur. Madison pun meminta maaf kepada pengadilan dan para korban, serta berharap bisa mendapat solusi terbaik untuk membantu masalah keluarganya.
"Sepenuhnya mengakui apa yang saya lakukan salah. Dan saya sangat menyesal. Jika ada yang bisa saya lakukan untuk memperbaikinya, saya akan melakukannya. Kenyataannya adalah saya tidak bisa," pungkasnya.
Madison Russo berpura-pura kena kanker demi dapat donasi (via tiktok)