Kisah Pilu Pak Tarno, Ditelantarkan Sejak Kecil dan Kini Ditipu Manajer Sendiri

Pak Tarno menyimpan kisah pilu di balik senyumnya yang selalu tampak ceria. Dia mengungkap beragam kesedihan, mulai ditelantarkan ibunya hingga ditipu manajer.

Pak Tarno dikenal sebagai salah satu pesulap sekaligus komedian yang selalu kocak dan murah senyum. Namun siapa sangka, di balik wajahnya yang ceria dan menghibur, ada luka yang hingga kini masih dipendamnya. Salah satunya adalah kenyataan bahwa dirinya ditelantarkan oleh ibunya sendiri sejak masih balita. Bagaimana kisahnya?

Ditelantarkan saat Masih Kecil

Dia mengungkapkan bagaimana dia berusaha bertahan hidup setelahnya sang meninggal dunia. Saat itu, usia Pak Tarno baru 3 tahun. Sang ibu meninggalkannya begitu saja setelah itu, sehingga Pak Tarno sampai harus putus sekolah karena tak ada biaya. Dari situ, dia mulai belajar sulap sambil jualan martabak.

“Nggak ada yang ajarin. Jual martabak sambil sulap. Misalnya kertas disobek-sobek, 'Ayo adik-adik beli martabak nanti saya sulap'. Saya belajar sendiri. Modalnya murah burung emprit," ungkapnya di studio Rumpi: No Secret, Transmedia, Jakarta beberapa waktu lalu.

“Ayahnya meninggal, ibu bukannya anak diurus ini ditinggal dari kecil," beber Pak Tarno sambil menangis. "Saya kuli apa aja. Nenek sudah tua, makan cari sendiri, kalau nggak nguli makannya daun-daunnan aja," lanjutnya.

Pak Tarno (via CNN Indonesia)

Akhirnya Bertemu dengan Ibunya

Pak Tarno melanjutkan bahwa dirinya akhirnya menemui ibunya setelah namanya tenar sebagai artis. Dia mendapat informasi bahwa ibunya berada di Pulau Sumatera, dan bicara pada orang-orang bahwa Pak Tarno adalah anaknya. Masih menyimpan rasa sakit hati, Pak Tarno pun meluapkan semua saat bertemu.

“Sorry ya Pak, Bu, saya emang anaknya, dari kecil ditinggal'. (Kata orang-orang di dekat tempat tinggal ibunya), 'Iya nih udah gede diakuin, jahat banget bapaknya meninggal diurusin'. Sudah jadi artis diakuin orang-orang kan nggak percaya," bebernya.

"Iya ngomong gitu aja, 'Maaf ya No. Tarno kecil aku nggak urusin. Sekarang mah sudah tua'. Sekarang saya masih ngerasain sakit. Dulu saya makan daun semanggi, eceng, daun apa aja direbus, boro-boro nasi, jagung aja susah. Kuli dulu baru bisa makan, orang pada sekolah saya udah nguli, kelas satu juga nggak kebayar," cerita Pak Tarno lagi.

Pak Tarno (via Tribunnews)

Ditipu Manajer

Seolah belum cukup dengan semua penderitaan, baru-baru ini Pak Tarno juga mengungkap jadi korban penipuan oleh manajernya sendiri. Pak Tarno pernah menitipkan sejumlah yang agar dibelikan mobil, namun ternyata uangnya malah dibawa kabur.

“Iya manajer saya nipu,” ungkapnya. “Saya minta mobil tapi uangnya dibawa kabur,” lanjutnya.

Pak Tarno[2] saat itu hanya bisa mengikhlaskan karena dirinya takut berkomunikasi dengan orang yang sudah menipunya. Namun info terakhir, sang manajer akhirnya jatuh sakit setelah membawa kabur uang tersebut.

Pak Tarno (via Hops)