Nggak Cuma Borobudur, 3 Wisata Candi di Klaten Ini Juga Sama Cantiknya Lho!

Tahukah kamu bahwa ada sejumlah wisata Candi di Klaten yang juga cukup terkenal selain Candi Borobudur? Simak daftarnya berikut ini!

Sudah bukan rahasia umum lagi kalau di Indonesia memiliki banyak candi yang merupakan situs peninggalan bersejarah. Meski yang paling populer adalah Candi Borobudur, namun ada sejumlah wisata Candi di Klaten yang juga cukup terkenal lho.

Sebagai informasi, candi merupakan bangunan bersejarah yang dulunya merupakan tempat ibadah umat Hindu-Buddha. Karena itu tidak heran kalau candi memiliki bentuk yang khas dan berbeda dengan bangunan bersejarah lainnya. Kalau kamu belum tahu di Klaten ada tempat wisata candi, coba cek daftarnya berikut ini deh.

1. Candi Merak

Rekomendasi tempat wisata candi di Klaten yang pertama adalah Candi Merak. Wisata candi yang berlokasi di Dukuh Candi, Desa Karangnongko, Kecamatan Karangnongko, Kabupaten Klaten ini dibangun antara abad 8-10 Masehi pada zaman Kerajaan Medang atau Mataram Kuno. Dalam kompleks bangunan candi bercorak Hindu ini terdiri dari sebuah bangunan candi induk yang masih utuh dan juga 3 candi perwara yang hanya tinggal pondasinya saja.

2. Candi Sojiwan

Wisata Candi di Klaten (via 1001 Indonesia)

Tempat selanjutnya ada Candi Sojiwan yang merupakan candi bercorak Budha. Wisata candi yang berlokasi di Dukuh Kalongan, Desa Kebon Dalem Kidul, Kecamatan Prambanan, Kabupaten Klaten ini diperkirakan dibangun pada abad 9-10 Masehi.

Jika berkunjung ke sini, kamu akan menemukan keindahan 20 relief pada kaki candi yang menceritakan tentang Pancatantra atau Jataka yang berisi tentang cerita-cerita binatang atau fabel. Ukuran candi ini cukup besar, yaitu mencapai kurang lebih 27 meter serta memiliki denah alas sekitar 20 x 20 meter.

3. Candi Sewu

Wisata Candi di Klaten (via Visiting Jogja)

Selanjutnya ada Candi Sewu yang berada di Dukuh Bener, Desa Bugisan, Kecamatan Prambanan, Kabupaten Klaten. Candi bercorak agama budha ini diperkirakan dibangun pada abad 8 Masehi, tepatnya pada masa dinasti Syailendra. Sementara itu, pembangunannya kemungkinan dimulai oleh Rakai Panangkaran dari kerajaan Mataram Kuno, yang kemudian dilanjutkan oleh Rakai Pikatan dari dinasti Sanjaya.

Penamaan Candi Sewu ini bukan tanpa sebab, melainkan berawal dari para penduduk sekitar yang melihat banyak sekali reruntuhan candi di kompleks candi ini. Karenanya, situs ini akhirnya diberi nama Candi Sewu. Walaupun diberi nama demikian, ternyata jumlah bangunan candi di sini tidak benar-benar seribu, melainkan hanya sekitar 249 candi yang masih utuh.

Nah, itu tadi beberapa wisata candi di Klaten yang juga sama cantiknya seperti Candi Borobudur. Masing-masing ternyata memiliki nilai sejarah dan seni yang tak kalah indah sehingga wajib kamu kunjungi. Sudah pernah berkunjung ke sana?

Wisata Candi di Klaten (via Rental Mobil Jogja)