Masjidil Haram merupakan tempat suci dan wajib dikunjungi seseorang yang sedang melakukan ibadah haji seperti naik haji atau umrah. Masjidil Haram terdapat seorang imam yang bertugas memimpin salat berjamaah. Terungkap gaji yang diperoleh setiap bulan.
Dilansir dari Al Araboya untuk imam pengganti Masjidil Haram saja mendapatkan gaji dari Kementerian Urusan Islam Arab Saudi. Dalam sebulan bisa mendapatkan uang mencapai 3.000 riyal Saudi atau Rp 11.388.800. .
Belum lama ini Kementerian Urusan Islam Arab Saudi memutuskan untuk menhentikan layanan 10.000 imam pengganti untuk menghemat sekitar 360 juta real Saudi atau sekitar Rp 1,4 triliun. Dengan beberapa pertimbangan akhirnya imam pengganti dialihkan menjadi imam penuh waktu dengan gaji sekitar 4.000 riyal Saudi atau sekitar Rp 15.256.000.
Bicara tentang imam Masjidil Haram, tidak semua orang bisa terpilih menjadi imam di sana karena harus memiliki kualifikasi khusus dalam bidang agama. Pemerintah Arab Saudi memang menyeleksi orang-orang yang pantas menjadi imam Masjidil Haram.
Dilansir dari Tempo.co, syarat-syaratnya antara lain harus mengetahui tentang pengetahuan agama, pendidikan, kualitas suara, hafalan, bacaan, dan asal-usulnya.Seorang imam Masjidil Haram juga harus seorang penghafal Al-Quran.
Gaji Imam Masjidil Haram (Solopos)
Selain soal agama, seorang imam Masjidil Haram juga harus punya kedudukan terhormat dalam pandangan masyarakat setempa, bersikap bijaksana dan alim, bersuara merdu dan jelas, serta keturunan yang baik.
Beberapa orang Indonesia pernah menjadi imam Masjidil Haram di antaranya Syekh Junaid Al Batawi, Syekh Imam Nawawi Al Bantani, dan Syekh Ahmad Khatib Al Minangkabawi. Namun belum diketahui berapa gaji yang mereka dapatkan selama bertugas di sana.
Gaji Imam Masjidil Haram (Detikcom)