Cinta yang seharusnya sederhana biasanya kemudian jadi pelik ketika melibatkan orang lain, atau lebih dari satu orang.
Misalnya, sepasang kekasih saling mencintai. Keduanya punya keinginan sederhana untuk saling sayang dan hidup bersama dengan menikah. Sayangnya tak semudah itu kisanak. Sebab ada peran orangtua dalam pengambilan keputusan untuk soal pasangan hidup.
Itulah yang dialami seorang pedagang sayur yang tak direstui orangtua kekasih lantaran ia bukan PNS.
Saking sedihnya si tukang sayur ini, ia sampai curhat ke media sosial tentang hubungan asmaranya yang kandas.
Tak direstui karena bukan PNS tentu bukan cerita baru di Indonesia. Cerita ini sudah banyak dibagikan di media sosial, terutama TikTok.
# Pedagang Sayur Perempuan Tak Dianggap Layak Jadi Menantu Lantaran Bukan PNS
Kali ini, cerita ini muncul di dalam sebuah video berdurasi kurang dari semenit. Di dalam rekaman tersebut, tampak seorang pedagang sayur wanita memperlihatkan kondisi warung tempatnya berjualan.
Pengunggah video kemudian menceritakan kisah asmaranya yang pilu. Awalnya, ia membeberkan percakapannya dengan ibu sang pacar, tepatnya ketika membicarakan soal pekerjaannya saat ini.
Potret si penjual sayur yang tak direstui ibu pacar (indozone.id)
Ibu sang pacar menanyakan pekerjaan yang kemudian dijawab bahwa perempuan itu sehari-hari berjualan sayur. Sedihnya, pekerjaan tersebut membuatnya tak dapat restu. Sebabnya, ibu sang pacar berharap agar istri anaknya kelak adalah seorang PNS.
Merasa terhina karena ibu sang pacar, pedagang sayur tersebut kontan membeberkan tabungannya.
Menurut pengakuannya, dalam sehari ia bisa menabung sampai Rp700 ribu.
“Apa daya yang cuma bisa nyicil tabungan 700 ribu per hari,” ujar pengunggah dalam keterangan videonya.
Curhatan tukang sayur yang dibagikan Instagram LambeTurah (suara.com)
# Viral dan Disukai Ratusan Ribu Orang
Karena cerita tersebut, video yang diunggah oleh perempuan yang tak disebutkan namanya ini jadi viral dan disukai ratusan ribu orang.
Banyak warganet menyayangkan sikap sang ibu pacar yang tak bijak dan memuji sang pedagang sayur.
Tak sedikit juga warganet yang curcol lantaran pernah punya pengalaman yang sama.
Tetap semangat Mbak tukang sayur! Kamu tetap keren berapa pun penghasilanmu, yang penting halal!
Tukang sayur beberkan penghasilannya per hari (suara.com)