Sebagaimana kamu tahu, penanggalan umat Islam memakai perputaran bulan guna menghitung hari. Oleh sebab itu, penanggalan Islam tergolong dalam penanggalan tradisional dan dinamakan sebagai penanggalan Hijriyah.
Nah, beberapa jam lagi umat Islam akan merayakan tahun baru 1 Muharram 1440 H. Dan menurut kalender Masehi, tahun baru Islam ini bakal jatuh pada hari Selasa (11/9). Sudahkan anda siap mempersiapkan amalan Islam guna menyambut hari besar umat muslim ini?
Tentu bertolak belakang dengan perayaan tahun baru yang tidak sedikit diisi dengan gebyar petasan dan kembang programming interface, umat Islam merayakan tahun barunya dengan sekian banyak jenis ibadah.
Ada yang memakai kesempatan tersebut untuk menyelenggarakan pengajian untuk memperingati perjuangan Nabi Muhammad SAW, mengadakan dzikir bersama beramai-ramai, atau menjalankan puasa sunah yang diutamakan untuk mengenang salah satu bulan yang disucikan oleh Tuhan ini.
Untuk kaitan puasa sunah, tidak sedikit hadis dari Rasulullah maupun ulama mula-mula yang menerangkan sekian banyak jenis puasa yang dapat dilaksanakan pada bulan Muharram ini. Puasa sunah itu yakni puasa Tasu'a, puasa Ayyamul Bidh dan puasa Asyura. Nah, berikut ialah jadwal puasa di bulan Muharram 1440, seperti dikutip dari Alhabib.info
Ilustrasi bulan Muharram. (kabar.news)
Rabu, 9 Muharram 1440 atau 19 September 2018: puasa Tasu'a,
Kamis, 10 Muharram 1440 atau 20 September: puasa Asyura, menghapus dosa satu tahun lalu,
Minggu, 13 Muharram 1440 atau 23 September: puasa Sunnah Ayyamul Bidh hari pertama,
Senin, 14 Muharram 1440 atau 24 September: puasa Sunnah Ayyamul Bidh hari kedua,
Selasa, 15 Muharram 1440 atau 25 September: puasa Sunnah Ayyamul Bidh hari ketiga,
Nah, guna mempermudah kalian yang hendak menjalankan amalan-amalan di bulan Muharram, berikut adalah bacaan niat puasa dari 2 jenis puasa sunnah yang wajib kalian hafalkan.
Jadwal puasa sunah bulan Muharram. (al-habib.info)
Hadis terkait puasa Tasu'ah. (cintasunnahku.blogspot.com)
Niat Puasa Tasua
"Nawaitu sauma tasu'a sunnatal lillahita'ala"
Terjemahannya, "Saya niat puasa hari Tasu'a, sunnah sebab Allah ta'ala. "
Niat puasa di atas ialah niat dari puasa sunah Tasu'a. Puasa ini dilakukan pada tanggal 9 Muharram, atau 19 September 2018. Lingkari kalender atau Google Calendar-mu ya. Sayang andai terlewat, kan puasa yang dilakukan setahun sekali.
Niat Puasa Asyura
Rasulullah SAW mengajarkan pada umat muslim untuk melaksanakan puasa, boleh di awal, pertengahan atau akhir. Namun, yang diutamakan ialah pada tanggal sepuluh atau yang dikenal dengan hari Asyura.
Puasa sekitar 10 hari di bulan Muharram, khususnya tanggal 10, dikenal sebagai Yaumu Asyura, dengan kata lain hari kesepuluh bulan Muharram. Sedangkan individualized organization Asyura sendiri berasal dari kata "asyarah" atau yang dalam bahasa Arab berarti sepuluh.
Niat dan bacaan puasa tasua.
Untuk keutamaan, barangsiapa yang menggarap puasa Asyura ini, dapat menghapus dosa setahun yang lalu. Hal ini berdasarkan hadis dari Abu Qatadah RA.
Terjemahannya, "Dari Abu Qatadah ra. bahwa rasulullah saw bersabda: "Puasa pada hari arafah bisa menghapus dosa sekitar dua tahun, yakni tahun yang selesai dan tahun yang bakal datang. danpuasa pada hari Asyura menghapuskan dosa tahun yang lalu" (HR jamaah kecuali Bukhari dan Tirmidzi).
Berikut ialah bacaan niat puasa Asyuro yang wajib kamu tahu.
Keutamaan puasa Asyura. (pinterest)
Terjemahannya, "Saya niat puasa hari asyura, sunnah sebab* Allah ta'ala."
Meskipun hukum untuk mengerjakan amalan bulan Muharram ini terhitung sunah, tidak sedikit keutamaan dan pahala yang kamu dapat jika melaksanakan puasa untuk memperingati tahun baru Islam ini. Salah satunya ialah meneladani panutan Nabi Muhammad SAW yang selalu mengerjakan puasa pada hari Asyura.
Niat puasa Asyura. (sharedoa.blogspot.com)