Ngomongin masalah misi rahasia dan agen rahasia emang seru ya gengs. Bikin penasaran, kali aja kita gak sengaja ketemu agen rahasia.
Tapi tahu gak sih kalau ada hewan yang jadi agen rahasia? Hewan ini udah dilatih sedini mungkin buat jadi intel. Dokumen Central Intelligence Agency (CIA) menunjukkan penggunaan merpati mata-mata selama Perang Dingin.
Klau dulu kamu sering dengar ada merpati pos, aslinya burung memang bisa digunakan untuk membantu manusia. Merpai pos digunakan selama masa pernag jaman dulu.
Perang Dunia Pertama masih menggunakan burung merpati untuk melakukan misi yang lebih rumit. Namun, pada 1970-an proyek ini membawa banyak hal ke level yang lebih baru.
Pasukan Amerika menggunakan merpati untuk membantu mereka. Operasi tersebut dilakukan dengan cara memasang kamera ke agen merpati melalui tali pengaman.
Tes dilakukan di atas lokasi seperti Navy Yards, Washington DC. Jenis wilayah ini penting, karena target akhirnya adalah properti angkatan laut di belakang Tirai Besi. Tujuannya adalah untuk mendapatkan informasi pengembangan kapal selam rahasia Soviet.
Merpati pos (petfoodindonesia.com)
BBC mengatakan file tersebut "menunjukkan bahwa burung-burung itu akan dikirim secara diam-diam ke Moskow". CIA mendapatkan tantangan besar ketika berada di belakang garis musuh, melepaskan burung ke wilayah udara Rusia.
Mereka berikir bagaimana cara meluncurkan merpati agar gak dicurigai sama musuh? Mereka bahkan mencoba apakah merpati dapat diluncurkan dari jendela samping saat mobil melaju hingga kecepatan 50mph.
Hasil akhir dari misi merpati itu belu dikuak hingga saat ini karena dokumennya gak lengkap. Ada lagi kisah soal merpati. Menurut BBC, seekor merpati model dengan kamera dipajang di museum pribadi di markas CIA di Langley, Virginia sebelum fakta ini terungkap.
Hewan dijadikan intel (dailymail.co.uk)
BBC menyatakan bahwa burung tertentu memiliki kemampuan luar biasa. Mereka dapat dijatuhkan di suatu tempat yang belum pernah mereka kunjungi sebelumnya dan masih menemukan jalan ratusan mil untuk kembali ke rumah.
Selain merpati, burung gagak juga bisa digunakan untuk menjadi agen rahasia. Burung gagak yang digunakan untuk meninggalkan alat penyadap di tepi jendela tersangka.
Cahaya memainkan peran kunci dalam mengarahkan gagak. Sebuah laser merah bersinar diarahkan ke tempat yang dituju. Lalu kemudian gagak itu dibujuk kembali ke pangkalan dengan sebuah lampu.
Elang dan kakatua sedang diteliti kualitasnya yang tersembunyi. Lumba-lumba terkenal dilatih untuk melakukan operasi bawah air.
Anjing dan kucing juga bisa dijadikan agen rahasia. Kucing harus menelan alat penyadap suara.
CIA dilaporkan "menghabiskan lebih dari $ 600.000 (£ 480.000) untuk tiga program - Oxygas untuk lumba-lumba, Axiolite yang melibatkan burung dan Kechel dengan anjing dan kucing.
Namun sekarang, diharapkan petugas keamanan telah berpaling dari praktik yang sudah ketinggalan zaman ini.
Anjing membantu pasukan (twitter.com)