Vaksin sedang ramai diperbincangkan masyarakat. Ada yang menunggu giliran dan ada pula yang gak percaya sama vaksin. Ketentuan vaksin juga berbedabeda berdasarkan usia dan kondisi kesehatan. Jadi harus sellau update.
Di tengah banyaknya perbincangan soal vaksin, seornag tokoh agama di Iran justru mengatakan hal yang kontroversial. Dia menyebut kalau vaksin bisa bikin seseorang cenderung menyukai sesama jenis.
Kok bisa ya??
Pernyataan ini jadi viral karena pengikut tokoh tersebut udah banyak. Apa yang dia katakan juga sangat gak biasa. Pemuka agama tersebut bernama Ayatollah Abbas Tabrizian.
Dia kekeuh menolah pengobatan medis termasuk vaksin corona. Tabrizian lebih memilih metide pengobatannya sendiri. Pernyataannya bikin heboh dan viral karena pengikutnya ada 210 ribu di media sosial.
Pernyataannya dimuat oleh The Jerusalem Post. Menyatakan kalau mereka yang divaksin bisa berubah jadi penyuka sesama jenis.
Vaksin corona (bbc.com)
"Jangan mendekati mereka yang pernah mendapatkan vaksin Covid-19. Mereka telah menjadi homoseksual," tukasnya seperti dilansir dari Mirror, Rabu (10/2).
Apa yang dilakukan tokoh agama ini mendapatkan kecaman dari juru kampanye LGBTQ Peter Tatchell.
"Tabrizian menggabungkan ketidaktahuan ilmiah dengan seruan kasar pada homofobia," katanya.
Ayatollah Abbas Tabrizian (pinknews.com)
Tabrizian dianggap menghubungkan semua hal-hal negatif dengan homoseksual. Termasuk mengatakan hal yang gak jelas apa asarnya soal pengaruh vaksin dan homoseksual.
Apa yang dia sampaikan bakalan menambah daftar konspirasi soal vaksin. Namun, hingga berita ini diturunkan, belum ditemukan landasan ilmiah dari pernyataan tersebut.
Bisa menyukai sesama jenis (omgblog.com)