Youtuber, figur-figur dengan segudang cara untuk memikat orang menonton mereka tiap hari agar jatah pembagian iklan dari perusahan Youtube tidak berkurang. Orang-orang ini adalah sesuatu yang disebut sebagai kreatif pada masa sekarang. Tak pernah habis lautan ide yang menenggelamkan jutaan penonton portal tersebut.
Hanya saja Youtuber tetap berupa manusia. Bukan algoritma kecerdasan buatan yang mungkin bisa tanpa lubang kesalahan. Alhasil beberapa Youtuber pernah melakukan kesalahan yang membuat mereka dibenci sebagian atau seluruh penduduk internet.
Daftar di bawah ini adalah para Youtuber yang entah sengaja membuat kesalahan baik di dalam internet maupun di kehidupan sehari-hari. Sehingga mereka harus menerima kemarahan orang atas kesalahan itu.
1. DaddyOfive
Kanal Youtube yang dimiliki oleh pasangan suami-istri Heather dan Michael Martin ini adalah kanal yang bercerita tentang bagiamana mereka mengasuh anak-anak mereka. Harapan penonton tentu akan berisi hal-hal lucu dan mendidik, sehingga patut dicontoh oleh khalayak.
Namun yang terjadi tidak demikian. Kanal mereka justru berisi tindakan-tindakan mereka yang tak terkontrol dalam mengasuh anak. Mereka sering menghandurkan mainan, membentak, dan memarahi anak mereka hingga menangis. Kontan banyak yang melaporkan perbuatan mereka ini sebagai tindak kekerasan.
Polisi akhirnya menengahi hal ini. Sepasang ini ditangkap dan dibawa ke meja hijau. Walhasil mereka harus mendekam dalam penjara dan kehilangan hak asuh atas anak mereka
source: fredericknewspost
2. Toy Freaks
Masih soal mengasuh anak kecil. Gregory Chism gemar mengerjai anak-anak gadisnya yang masih berusia 10 tahunan. Niatan Gregory adalah membuat video-video lucu tentang reaksi reaksi mereka ketika dikerjai (prank).
Tetapi beberapa aksi Gregory kadang kelewat batas. Gregory pernah melemparkan kodok ke bak mandi saat putrinya sedang berendam, meminta putrinya bertindak seperti bayi, saling meludahi, dan menelan benda-benda selain makanan seperti bayi.
Youtube akhirnya menghentikan kanal Gregory karena dianggap menyalahi aturan kanal karena tindakan ini jelas akan mempengaruhi psikologi anak-anaknya. Termasuk ada tekanan dari publik terkait perilakunya yang abusive.
source: variety
2. Logan dan Jake Paul
Kakak beradik Paul ini memang terkenal kontroversial. Youtube mereka sering berisi kegiatan vlog harian tentang seberapa awesome kehidupan Logan dan Jake. Tetapi tidak bagi beberapa orang.
Logan pernah mendapat kecaman yang besar ketika dia sedang liburan di Jepang. Saat itu Logan membuat vlog di Hutan Aokigahara, Jepang, yang dikenal sebagai "Hutan Bunuh Diri". Kamera yang dibawa tim Logan tidak sengaja menangkap mayat salah satu korban bunuh diri. Alih-alih mematikan kamera untuk menghormati, Logan malah mencemooh korban tersebut.
Begitu juga dengan Jake. Jake pernah pindah rumah di kawasan Hollywood Barat namun ia diprotes warga setempat. Menurut mereka sejak Jake pindah, lingkungan menjadi tidak nyaman lagi. Jake bersama kawan-kawannya kerap melakukan tindakan rusuh seperti seperti naik motor penuh lumpur ke halaman tetangga dan membakar perabotan di dalam kolam yang kosong. Hampir tiap hari polisi datang ke rumah Jake dan akhirnya dia diusir dari kawasan Hollywood.
source: usweekly
4. KeemStar dan LeafyIsHere
Kedua bintang Youtube ini pernah mendapatkan gugatan terkait omongan mereka di video yang mereka unggah. Yang sama-sama bernada melecehkan orang lain.
KeemStar dianggap sering melontarkan ujaran-ujaran berbau rasis. Hingga pada kasus ia menuduh seseorang bernama John Philips sebagai seorang pedofil dan menargetkan anak di bawah umur melalui video game Online RunEscape.
Sedangkan LeafyIsHere mengejek Youtuber lain bernama TommyN2010. TommyN2010 sendiri adalah seorang penyandang autis. LeafyIsHere mengejeknya sebagai seseorang yang sedang terkena penyakit stroke.
Kedua orang ini akhirnya minta maaf. Tetapi khalayak sudah keburu mencap mereka berkelakuan buruk.
source: variety
5. Austin Jones
Kalau Youtuber yang satu ini murni tindakan di luar kanalnya. Austin Jones terkenal karena ia meng-cover lagu-lagu terkenal. Salah satunya adalah lagu-lagu milik Justin Beiber.
Austin dengan begitu mendapatkan banyak penggemar karena karyanya yang apik. Namun justru permasalahan Austin muncul dari mereka. Seorang fans Austin mengaku sangat menyukai karya-karyanya. Austin lantas memminta fans tersebut, yang kebetulan seorang gadis berumur 14 tahun, untuk membuktikannya. Si gadis akhirnya mengirim 25 video yang beberapa memperlihatkan organ kelamin si gadis.
Di lain kasus, Austin malah terang-terangan meminta untuk siapa saja yang ingin bertemu dengannya untuk mempertontonkan organ kelaminnmya lewat video. Salah satu dari yang mengirim akan menjadi pemenang dan bisa bertemu Austin.
Terang saja tindakan ini tergolong pelecehan seksual. lebih parahnya dilakukan kepada gadis di bawah umur. Austin akhirnya ditangkap di Bandara Chicago atas tuduhan pornografi di bawah umur dan mendapat tuntutan 15 tahun penjara.
source: rollingstone