Monitor adalah salah satu perangkat elektronik yang paling sering digunakan oleh masyarakat modern. Baik itu monitor komputer untuk bermain game dan berkerja atau monitor untuk menonton siaran televisi. Dan seperti barang elektronik pada umumnya, monitor juga bisa mengalami kerusakan.
Jenis monitor yang paling banyak digunakan pada saat ini adalah monitor LCD. Selain harga monitor ini yang semakin terjangkau, kualitas gambar yang ditampilkan pun sudah sangat ciamik. Meskipun kadang tidak dibarengi dengan kualitas produknya sendiri. Sehingga kerusakan kadang tidak dapat dihindari.
Kerusakan dalam monitor LCD jelas berada pada komponen dari monitor tersebut. Setiap komponen tentunya memiliki fungsi masing-masing. Sehingga, jika terjadi masalah pada komponen tersebut dapat dipastikan terjadi kerusakan yang spesifik. Berikut adalah daftar komponen monitor LCD beserta fungsinya agar paham jenis kerusakannya.
1. Power Supply
Power Suply berfungsi untuk memberikan tegangan vdc dan arus listrik tertentu yang sangat stabil untuk bagian inverter, mainboard LCD, serta Panel LCD.
Kerusakan pada power supply/adaptor dapat menyebabkan LCD mati. Biasanya monitor akan nyala sebentar lalu mati atau lampu indikator menyala tapi tidak tampil gambar. Setelah beberapa waktu, antara 1-2 jam, ia akan mati. Atau saat nyala LCD akan nampak bagus, namun ketika dimatikan monitor tidak bisa dihidupkan lagi. Terakhir ketika tampilan kadang bagus dan kadang tidak bagus. Hal ini juga bisa disebabkan oleh bermasalhnya power supply.
electronicrepairguide.com
2. Mainboard
Fungsi dari mainboard adalah untuk memproses sinyal input RGB dan Sync H/V, mengolah resolusi dan matriks gambar yang tepat pada panel LCD, serta mengendalikan lampu backlight dan inverter.
Kerusakan pada mainboard menunjukan gejala seperti, tidak ada tampilan gambar meskipun lampu power menyala. Bisa juga tampilan hanya ada pada resolusi tertentu. Monitor dapat menampilkan gambar, namun akan menghilang kalau monitur sudah menyala cukup lama. Terakhir muncul tulisan 'No Signal .. ' atau 'Input Resolution is out of range' dll saat kabel vga tidak dihubungkan.
weiku.com
3. Inverter
Inverter adalah salah satu komponen dari monitor LCD yang memiliki tegangan sangat tinggi. Jadi jangan sekali-kali mengutak-atik bagian ini. Berikan saja kepada yang profesional atau ahli di bidang ini. Kenapa demikian, inverter mendapatkan suplai dayang dari power supply/adaptor. Dengan begitu ia dapat menghasilkan tegangan tinggi pada lampu backlight. Yang berfungsi untuk menerangi LCD.
Kerusakan pada Inverter dapat menyebabkan monitor tidak dapat menampilkan gambar, atau ia menyala sebentar lalu mati. Bisa juga ada tampilan pada monitor, tapi gelap sekali. Lampu power kedap-kedip dan dapat menyebabkan kerusakan pada power supply. Terakhir tampilan monitor kedap-kedip. Monitor LCD kadng menjadi terang, kadang menjadi gelap.
alicdn.com
4. Panel LCD
Kerusakan pada panel LCD adalah kerusakan yang paling umum. Biasanya karena kelalaian dari pengguna sendiri. Panel pada monitor LCD untuk menampilkan gambar menggunakan teknologi crystal cair (Liquid Crystal) maupun pengembangannya. Meski kerap rusak, komponen ini merupakan komponen paling mahal dari sebuah LCD monitor. Maka dari itu ketahui gejala kerusakannya agar tidak dikibulin dengan tukang servis.
Kerusakan yang paling sering pada panel LCD adalah dead pixel. Dead pixel bisa hanya satu atau beberapa pixel mati maupun menyala dengan terang. Namun ia tidak dapat berubah sesuai gambar tampilan layar. Bentuk yang lain berupa tampilan bergaris tidak ada gambar. Garis-garis ini juga berubah-ubah tempat. Panel LCD juga tidak dapat menampilkan gamabar apapun atau malah terang terang, tapi tidak ada tampilan.
keasigmadelta.com