Ketua Umum Pro Jokowi (Projo), Budi Arie Setiadi resmi dicopot dari jabatannya sebagai Menteri Koperasi dan UKM oleh Presiden Prabowo Subianto dalam reshuffle kabinet pada Senin (8/9). Posisinya kini diisi oleh wakilnya, Ferry Juliantono.
Sebelum pencopotan itu, Budi masih menghadiri rapat bersama Komisi VI DPR di Gedung DPR Senayan, Jakarta. Dalam pertemuan tersebut, ia memaparkan rencana pagu anggaran Kemenkop tahun 2026 sebesar Rp937 miliar serta tambahan Rp7,8 triliun.
Budi baru mengetahui dirinya terkena reshuffle pada Senin sore ketika para menteri baru dipanggil ke Istana untuk dilantik.
Profil Singkat
Budi Arie lahir di Jakarta, 20 April 1969. Ia menempuh pendidikan S-1 Ilmu Komunikasi di Universitas Indonesia dan melanjutkan S-2 di bidang Manajemen Pembangunan Sosial. Karier politiknya dimulai di PDI-P, di mana ia pernah menjabat Ketua DPD periode 1998–2001. Selain itu, sebagai Ketua Projo, Budi sempat dipercaya menjadi Wakil Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi di era Presiden Jokowi.
Terseret Isu Judi Online
Nama Budi Arie sempat dikaitkan dengan kasus judi online. Ia disebut dalam surat dakwaan kasus pemblokiran situs judi online di Kementerian Kominfo (yang kini berganti nama menjadi Kementerian Komunikasi dan Digital).
Jaksa sempat menguraikan adanya pembagian persentase keuntungan terkait penjagaan situs judi online oleh beberapa terdakwa. Namun, Budi tegas membantah dan menyatakan tidak mengetahui kasus tersebut.
Budi Arie (detik)
Tak lama setelah reshuffle, aktivitas media sosial Budi juga jadi sorotan. Pada Selasa (9/9) siang, ia kedapatan berhenti mengikuti akun Instagram Presiden Prabowo Subianto. Namun beberapa jam kemudian, ia kembali mem-follow akun tersebut.
Bukti Budi Arie tidak follow lagi akun Instagram Prabowo (instagram)