Menyantap gorengan saat puasa mungkin memberikan kenikmatan tersendiri bagi sebagian orang. Namun di balik rasa gurih dan tekstur kriuk yang menggoyang lidah, tahukah kamu bahwa ada sejumlah dampak makan gorengan yang perlu diwaspadai? Bagi para pecinta gorengan, sebaiknya simak penjelasan berikut ini dengan seksama.
Mencermati Budaya Makan Gorengan saat Buka Puasa
Kamu mungkin pernah bertanya-tanya kenapa gorengan selalu menjadi salah satu hidangan wajib saat buka puasa. Terlepas dari rasa gurih yang memanjakan lidah, tradisi makan gorengan ini pada dasarnya terbentuk dari kebiasaan. Alhasil, walaupun para ahli gizi tidak menyarankan makanan ini, masyarakat sudah terlalu terbiasa dengan gorengan sehingga tak bisa meninggalkannya dengan mudah.
“Karena makan gorengan sudah merupakan kebiasaan sejak dari kecil, mengkonsumsi gorengan bisa di padukan dengan jenis makanan yang lain,misal makan baso dicampur dengan gorengan, makan sate bisa dipadukan dengan gorengan,dan tekstur makanan renyah dan gurih,” ungkap Marwati, Ners, M.Kep., dosen sekolah tinggi kesehatan di Cirebon, pada Paragram.id.
Dampak Makan Gorengan saat Buka Puasa
Marwati, Ners, M.Kep. (Doc. Pribadi)
Makan gorengan bisa saja menimbulkan dampak buruk jika dilakukan secara berlebihan. Pasalnya, makanan ini mengandung lemak jenuh dan lemak trans yang bisa menimbulkan berbagai macam gangguan kesehatan. Marwati mengungkapkan bahwa terlalu banyak konsumsi gorengan bisa menyebabkan radang tenggorokan, meningkatkan resiko obesitas, resiko terjadinya penyakit jantung, hingga hipertensi atau peningkatan tekanan darah.
Tips Makan Gorengan Agar Tidak Mengganggu Kesehatan
Dampak Makan Gorengan (via Halodoc)
Walaupun menimbulkan berbagai dampak buruk, namun bukan berarti kamu sama sekali tak boleh memakan gorengan. Marwati mengungkapkan bahwa ada beberapa tips yang bisa dilakukan untuk meminimalisir dampak buruk akibat konsumsi makanan ini saat buka puasa.
• Konsumsi gorengan sebaiknya diimbangi dengan minum air putih yang cukup dan mengkonsumsi makanan manis, misalnya kurma, terlebih dahulu.
• Untuk mencegah penyakit akibat gorengan, kamu bisa minum air putih hangat, air lemon hangat, konsumsi buah buahan dan sayuran
• Konsumsi gorengan disarankan hanya 1 atau 2 potong.
Selain itu, Marwati juga menyarankan agar tidak sembarangan memakan gorengan yang dijual di luar rumah. Akan lebih aman mengkonsumsi gorengan yang dibuat sendiri karena kualitas minyak goreng dapat terkontrol. Dengan demikian, badan tetap sehat.
“Sedangkan apabila beli gorengan dari luar minyak goreng yang dibeli dari luar menggunakan minyak yang berulang ulang yang akan memicu peningkatan kolesterol dalam tubuh sehingga akan menimbulkan penyakit,” tutup Marwati.
Dampak Makan Gorengan (via TIMES Indonesia)